Warga Cegeng Dikarantina, GMT Bantu Sembako
AMLAPURA, NusaBali
Relawan GMT (Gerakan Masyarakat Terpadu) Amlapura salurkan bantuan sembako untuk warga Banjar Cegeng, Desa Kertha Buana, Kecamatan Sidemen, Karangasem, Jumat (3/7).
Krama Banjar Cegeng menjalani karantina sejak Sabtu (27/6) lalu pasca 15 warganya terkonfirmasi positif Covid-19. Bantuan yang dibagikan sebanyak 342 paket sembako.
Bantuan diantarkan anggota Fraksi Golkar DPRD Karangasem Golkar I Gusti Agung Dwi Putra bersama mantan Bupati Karangasem I Made Sukerana. Bantuan diterima Bendesa Adat Tohjiwa I Nyoman Simpen didampingi Kelian Banjar Cegeng I Ketut Sulendra. Sejak seluruh warga Banjar Cegeng menjalani karantina, bantuan pangan terus mengalir. Ada dari Ketua DPRD Karangasem I Gede Dana, Wakil Bupati I Wayan Artha Dipa, anggota DPRD Karangasem I Wayan Sumatra, Perbekel Desa Amertha Buana I Wayan Suara, dan Dinas Pertanian Karangasem.
Made Sukerana mengatakan, kedatangannya ke Banjar Cegeng untuk meneruskan bantuan dari Penasehat GMT I Gusti Made Tusan. Sebab warga Banjar Cegeng mengalami kesulitan pangan karena seluruh karma menjalani karantina. “Mari ikuti imbauan pemerintah, gunakan masker, jaga jarak, dan cuci tangan dengan sabun pada air mengalir,” pinta Made Sukerana. Imbauan serupa dilontarkan anggota DPRD Karangasem dari Banjar Padangtunggal Kangin, Desa Duda, Kecamatan Selat, I Gusti Agung Dwi PUtra. “Kapan pandemi Covid-19 berakhir, semuanya tergantung kita. Jika kita disiplin, penyebarannya akan berakhir. Tinggal menyembuhkan yang masih menjalani perawatan saja,” kata Gusti Agung Dwi Putra.
Bendesa Adat Tohjiwa, I Nyoman Simpen, mengaku terbantu dengan datangnya bantuan sembako dari GMT. “Kami syukuri, semua warga Banjar Cegeng merasakan bantuan itu sehingga tidak perlu lagi memikirkan kebutuhan pangan selama menjalani karantina,” ungkap Nyoman Simpen. Kelian Banjar Cegeng, I Ketut Sulendra, juga mengapresiasi bantuan GMT. *k16
Bantuan diantarkan anggota Fraksi Golkar DPRD Karangasem Golkar I Gusti Agung Dwi Putra bersama mantan Bupati Karangasem I Made Sukerana. Bantuan diterima Bendesa Adat Tohjiwa I Nyoman Simpen didampingi Kelian Banjar Cegeng I Ketut Sulendra. Sejak seluruh warga Banjar Cegeng menjalani karantina, bantuan pangan terus mengalir. Ada dari Ketua DPRD Karangasem I Gede Dana, Wakil Bupati I Wayan Artha Dipa, anggota DPRD Karangasem I Wayan Sumatra, Perbekel Desa Amertha Buana I Wayan Suara, dan Dinas Pertanian Karangasem.
Made Sukerana mengatakan, kedatangannya ke Banjar Cegeng untuk meneruskan bantuan dari Penasehat GMT I Gusti Made Tusan. Sebab warga Banjar Cegeng mengalami kesulitan pangan karena seluruh karma menjalani karantina. “Mari ikuti imbauan pemerintah, gunakan masker, jaga jarak, dan cuci tangan dengan sabun pada air mengalir,” pinta Made Sukerana. Imbauan serupa dilontarkan anggota DPRD Karangasem dari Banjar Padangtunggal Kangin, Desa Duda, Kecamatan Selat, I Gusti Agung Dwi PUtra. “Kapan pandemi Covid-19 berakhir, semuanya tergantung kita. Jika kita disiplin, penyebarannya akan berakhir. Tinggal menyembuhkan yang masih menjalani perawatan saja,” kata Gusti Agung Dwi Putra.
Bendesa Adat Tohjiwa, I Nyoman Simpen, mengaku terbantu dengan datangnya bantuan sembako dari GMT. “Kami syukuri, semua warga Banjar Cegeng merasakan bantuan itu sehingga tidak perlu lagi memikirkan kebutuhan pangan selama menjalani karantina,” ungkap Nyoman Simpen. Kelian Banjar Cegeng, I Ketut Sulendra, juga mengapresiasi bantuan GMT. *k16
Komentar