Rekanan Bongkar Dinding Plastik Proyek Lapangan Astina
GIANYAR, NusaBali
Rekanan PT Tunas Jaya Sanur, Denpasar, selaku penggarap proyek penataan Lapangan Astina Gianyar bernilai Rp 22 miliar lebih, telah membongkar
dinding proyek setempat.
Pembongkaran ini setelah dinding itu disoroti warga sekitar. Karena dinding ini berbahan spanduk plastik. Menurut warga sekitar, pembongkaran tersebut dilakukan rekanan sekitar sepekan lalu. Pantauan di lokasi, Kamis (16/7), dinding plastik yang dicabut yakni di sisi timur dan full di sisi selatan. Dinding di sisi utara sejak awal memakai bahan non plastik. Warga sekitar masih mempertanyakan karena belum ada tanda-tanda
dari rekanan akan segera memasang dinding proyek dari bahan ramah lingkungan. ‘’Seharusnya rekanan segera mengganti dinding plastik itu dengan bahan ramah lingkungan. Bahaya bagi warga sekitar jika proyek sebesar itu tanpa pembatas dinding,’’ ujar Kadek Agus, warga Banjar Pasdalem, Kelurahan Gianyar.
Dikonfirmasi, Marketing PT Tunas Jaya Anak Agung Surya mengaku pihaknya sedang membuat dinding tersebut di work shop perusahaan. Dia tak menjawab saat ditanya tentang bahan dinding itu. ‘’Kami sudah koordinasi dengan Dinas PUPR (Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang) Gianyar, selaku pejabat pembuat komitmen (PPK) proyek,’’ jelasnya.
Kadis PUPR Gianyar Ir I Wayan Karya mengakui telah minta rekanan membongkar dinding proyek berbahan plastik itu. ‘’Karena, setelah ada berita itu (pemberitaan di NusaBali,Red), saya dipanggil Pak Bupati agar menganti dinding proyek dari plastik itu dengan bahan lain,’’ jelas mantan Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Gianyar ini.
Sebelumnya diberitakan, dinding lokasi proyek penataan Lapangan Astina Gianyar menjadi sorotan warga yang peduli lingkungan. Karena dinding proyek ini berbahan spanduk plastik. Warga pun bertanya, kemana nanti plastik ini akan dibuang karena sangat tak ramah lingkungan dan membahayakan kesehatan. Kerja proyek dimulai 20 Mei 2020, nilai kontrak Rp 22,280 miliar dari APBD Gianyar 2020. *lsa
Komentar