Pemkab Tambah Armada Damkar di Nusa Penida
SEMARAPURA, NusaBali
Pemkab Klungkung akan menambah satu unit armada mobil pemadam kebakaran (Damkar) di Kecamatan Nusa Penida, Klungkung.
Karena kecamatan di seberang pulau ini sering terjadi musibah kebakaran. Kini di Nusa Penida hanya ada satu 1 armada Damkar.
Kasat Pol PP dan Damkar Klungkung I Putu Suarta mengatakan, satu unit Damkar di Nusa Penida, disiagakan di kantor camat setempat. Karena belum memiliki garasi, Anggota Damkar 14 orang. "Dengan kondisi itu tentu masih kurang maksimal," ujar Putu Suarta, Minggu (26/7).
Untuk itu diusulkan pengadaan mobil Damkar lagi satu unit di Nusa Penida senilai Rp 1,6 miliar dan mobil tanki Rp 1,2 miliar. "Nanti ketika ada pembahasan anggaran akan kita usulkan," ujar Suarta.
Usulan itu juga sempat ditegaskan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta. Tak hanya menambah armada, petugas Damkar juga diminta lebih disiplinan dan profesional dalam bertugas. "Sebagai petugas pemadam kebakaran arus siap dan selalu tanggap setiap ada kejadian. Pantang pulang sebelum padam," tegasnya.
Bupati suwirta juga sudah meminta petugas damkar untuk merawat mobil dan mengecek agar mobil agar selalu dalam keadaan siap. Jangan sampai pada saat ada kejadian mobilnya mati dan mesin pompanya mati sehingga memberi citra kurang baik kepada Pemerintah daerah. Sebagaimana diketahui, satu unit armada Damkar diposkan di Nusa Penida tahun 2017. *wan
Kasat Pol PP dan Damkar Klungkung I Putu Suarta mengatakan, satu unit Damkar di Nusa Penida, disiagakan di kantor camat setempat. Karena belum memiliki garasi, Anggota Damkar 14 orang. "Dengan kondisi itu tentu masih kurang maksimal," ujar Putu Suarta, Minggu (26/7).
Untuk itu diusulkan pengadaan mobil Damkar lagi satu unit di Nusa Penida senilai Rp 1,6 miliar dan mobil tanki Rp 1,2 miliar. "Nanti ketika ada pembahasan anggaran akan kita usulkan," ujar Suarta.
Usulan itu juga sempat ditegaskan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta. Tak hanya menambah armada, petugas Damkar juga diminta lebih disiplinan dan profesional dalam bertugas. "Sebagai petugas pemadam kebakaran arus siap dan selalu tanggap setiap ada kejadian. Pantang pulang sebelum padam," tegasnya.
Bupati suwirta juga sudah meminta petugas damkar untuk merawat mobil dan mengecek agar mobil agar selalu dalam keadaan siap. Jangan sampai pada saat ada kejadian mobilnya mati dan mesin pompanya mati sehingga memberi citra kurang baik kepada Pemerintah daerah. Sebagaimana diketahui, satu unit armada Damkar diposkan di Nusa Penida tahun 2017. *wan
Komentar