302 Siswa Paket C Belum Dapat Ijazah
AMLAPURA, NusaBali
Sebanyak 302 siswa lulus paket C tahun ajaran 2019/2020 belum dapat ijazah. Dari 334 siswa yang terdaftar ikut ujian, sebanyak 32 siswa gagal karena berbagai hal.
Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan Olahraga Karangasem, I Gusti Ngurah Kartika, menegaskan meski siswa belum terima ijazah namun siswa kejar paket C dinyatakan lulus. I Gusti Ngurah Kartika menjelaskan, siswa kejar paket A dan paket B yang hendak melanjutkan pendidikan, tidak ada hambatan. Sebab masing-masing telah berbekal surat keterangan lulus. “Blangko ijazah sudah saya bagikan per Kamis (13/8), sekarang tinggal menulis identitas siswa dan nilai di blangko ijazah, sehingga masih menunggu sekitar seminggu menuntaskan penulisan di blangko ijazah itu,” kata I Gusti Ngurah Kartika, Senin (17/8).
Disebutkan, dari 32 siswa yang gagal lulus tahun ajaran 2019/2020, masing-masing 3 siswa berhenti, 4 siswa tidak ikut ujian, dan 25 siswa kawin. Petunjuk teknis penulisan ijazah mengacu Peraturan Sekjen Kemendikbud Nomor 5 tahun 2020 per 21 April 2020. Pengisiannya berbeda dengan tahun 2019, mengingat tahun ini tanpa ujian nasional. Juga disebutkan, kelulusan SD, SDLB dan paket A kelulusannya 15 Juni 2020, kelulusan SMP, SMPLB dan paket B, 5 Juni 2020, dan kelulusan SMA/SMK, SMALB, dan paket C 2 Mei 2020. "Misalnya cara pengisian blangko ijazah SD dan sederajat ada tiga macam. Mereka yang menjalankan kurikulum 2006, kurikulum 2013, dan untuk sekolah yang menggunakan satuan pendidikan kerjasama (SPK)," kata I Gusti Ngurah Kartika.
Terpisah, pengelola PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) Darma Sedana Santi, Banjar Bengkel, Desa Antiga, Kecamatan Manggis, I Wayan Pasek Sujena mengatakan, telah tuntas menulis nilai dan ketentuan lainnya di blangko ijazah. Masing-masing 34 ijazah paket C dan 25 ijazah paket B. "Saya mulai membagikan ijazah paket C, sementara baru dua siswa yang mengambil ijazah itu," kata I Wayan Pasek Sujena. Sedangkan PKBM Amerta Yulia Ganesa Banjar Kubakal, Desa Pempatan, Kecamatan Rendang I Wayan Mertayasa membenarkan telah menerima 32 blangko ijazah untuk siswa paket C, 14 blangko ijazah untuk paket A, dan 25 blangko ijazah untuk siswa paket B.
“Saya sudah terima 73 blangko, sedang melakukan penulisan di blangko ijazah. Saya mesti hati-hati menulis agar tidak ada yang salah. Sebab, jika ada yang salah, mesti mengajukan permohonan lagi, panjang prosesnya,” jelas I Wayan Mertayasa. Pengelola PKBM Yowana Sastra di Banjar Batusesa, Desa Menanga, Kecamatan Rendang I Made Tinggen, juga mengaku tengah menulis nilai dan ketentuan lainnya di blangko ijazah. "Saya telah terima 25 blangko ijazah kejar paket B dan 39 blangko ijazah kejar paket C, tengah melakukan penulisan di blangko ijazah," katanya. *k16
1
Komentar