Adik Geredeg Pimpin Tim Pemenangan 'Massker'
Ditetapkannya I Nengah Sumardi jadi Ketua Tim Pemenangan ‘Massker’, tak lepas berkat komunikasi politik antara I Gusti Made Tusan dengan I Wayan Geredeg.
AMLAPURA, NusaBali
I Nengah Sumardi yang merupakan adik I Wayan Geredeg, mantan Bupati Karangasem (2005-2010 dan 2010-2015), dipercaya sebagai Ketua Tim Pemenangan ‘Massker’ ( paket: I Gusti Ayu Mas Sumatri dan I Made Sukerana) menyongsong Pilkada Karangasem, 9 Desember 2020.
Nengah Sumardi disepakati sebagai Ketua Tim Pemenangan dalam rapat yang melibatkan pimpinan partai yang tergabung di KKH II, di Sekretariat GMT (Gerakan Masyarakat Terpadu) Karangasem, Lingkungan Gede, Kelurahan Subagan, Kecamatan Karangasem, Rabu (2/9).
Pertimbangan Nengah Sumardi ditunjuk sebagai Ketua Tim Pemenangan karena berasal dari partai peraih kursi terbanyak di Koalisi Karangasem Hebat (KKH) II, yakni Golkar dengan 11 kursi. Nengah Sumardi sendiri saat ini merupakan Sekretaris DPD II Golkar Karangasem yang juga Wakil Ketua DPRD Karangasem
Rapat, kemarin, dikoordinasikan Konsultan KKH II, I Gusti Putu Artha bersama Penanggungjawab KKH II, I Gusti Made Tusan.
I Nengah Sumardi yang mantan Ketua DPRD Karangasem 2014-2019, langsung menanggapi atas kepercayaan dirinya, pimpin Tim Pemenangan ‘Massker’. "Memimpin tim apalagi urusan politik, tidak mudah. Tolong dipertimbangkan, memberikan kepercayaan untuk saya," pinta Nengah Sumardi. Anggota Tim Pemenangan I Komang Sartika, berupaya meyakinkan Nengah Sumardi agar tidak ragu memimpin Tim Pemenangan ‘Massker’. Apalagi telah ada konsultan KKH II, Penanggungjawab Tim Pemenangan Massker I Gusti Made Tusan, dan segenap pimpinan partai, yang memberi dukungan. "Semua anggota koalisi mendukung kepemimpinan pak I Nengah Sumardi, mari kita kompak berjuang bersama-sama," pinta Komang Sartika.
Bahkan Penanggungjawab Tim Pemenangan Massker I Gusti Made Tusan turut meyakinkan I Nengah Sumardi. "Jangan khawatir, saya mendukung penuh," tegas suami Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri, ini.
Apalagi, kata Gusti Made Tusan, mantan Bupati Karangasem I Wayan Geredeg telah bergabung memperkuat Tim Pemenangan ‘Massker’. "Saya sudah sempat berkunjung ke rumah pak Wayan Geredeg diterima seluruh keluarga besarnya, sebaliknya pak Wayan Geredeg melakukan kunjungan balasan ke Jro Subagan. Itu artinya dua kekuatan besar telah bersatu menghadapi Pilkada Karangasem," tegas I Gusti Made Tusan.
Ditetapkannya I Nengah Sumardi jadi Ketua Tim Pemenangan Massker, tak lepas berkat komunikasi politik antara I Gusti Made Tusan dengan I Wayan Geredeg.
Kepemimpinan I Nengah Sumardi sendiri didukung Wakil Ketua I Gusti Ngurah Subagiartha, Wakil Ketua I Nyoman Sumadi, Wakil Ketua I Wayan Parka, Sekretaris I Made Juwita, Wakil Sekretaris I Gusti Putu Sugita, Bendahara I Gusti Putu Parwata, dan dilengkapi seksi-seksi lainnya.
KKH II sendiri terdiri dari: Golkar dengan 11 kursi, NasDem dengan 9 kursi, Gerindra dengan 5 kursi, Perindo dengan 2 kursi, Demokrat dengan 2 kursi, dan PKS dengan 1 kursi, total berkekuatan 30 kursi di DPRD Karangasem. *k16
Nengah Sumardi disepakati sebagai Ketua Tim Pemenangan dalam rapat yang melibatkan pimpinan partai yang tergabung di KKH II, di Sekretariat GMT (Gerakan Masyarakat Terpadu) Karangasem, Lingkungan Gede, Kelurahan Subagan, Kecamatan Karangasem, Rabu (2/9).
Pertimbangan Nengah Sumardi ditunjuk sebagai Ketua Tim Pemenangan karena berasal dari partai peraih kursi terbanyak di Koalisi Karangasem Hebat (KKH) II, yakni Golkar dengan 11 kursi. Nengah Sumardi sendiri saat ini merupakan Sekretaris DPD II Golkar Karangasem yang juga Wakil Ketua DPRD Karangasem
Rapat, kemarin, dikoordinasikan Konsultan KKH II, I Gusti Putu Artha bersama Penanggungjawab KKH II, I Gusti Made Tusan.
I Nengah Sumardi yang mantan Ketua DPRD Karangasem 2014-2019, langsung menanggapi atas kepercayaan dirinya, pimpin Tim Pemenangan ‘Massker’. "Memimpin tim apalagi urusan politik, tidak mudah. Tolong dipertimbangkan, memberikan kepercayaan untuk saya," pinta Nengah Sumardi. Anggota Tim Pemenangan I Komang Sartika, berupaya meyakinkan Nengah Sumardi agar tidak ragu memimpin Tim Pemenangan ‘Massker’. Apalagi telah ada konsultan KKH II, Penanggungjawab Tim Pemenangan Massker I Gusti Made Tusan, dan segenap pimpinan partai, yang memberi dukungan. "Semua anggota koalisi mendukung kepemimpinan pak I Nengah Sumardi, mari kita kompak berjuang bersama-sama," pinta Komang Sartika.
Bahkan Penanggungjawab Tim Pemenangan Massker I Gusti Made Tusan turut meyakinkan I Nengah Sumardi. "Jangan khawatir, saya mendukung penuh," tegas suami Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri, ini.
Apalagi, kata Gusti Made Tusan, mantan Bupati Karangasem I Wayan Geredeg telah bergabung memperkuat Tim Pemenangan ‘Massker’. "Saya sudah sempat berkunjung ke rumah pak Wayan Geredeg diterima seluruh keluarga besarnya, sebaliknya pak Wayan Geredeg melakukan kunjungan balasan ke Jro Subagan. Itu artinya dua kekuatan besar telah bersatu menghadapi Pilkada Karangasem," tegas I Gusti Made Tusan.
Ditetapkannya I Nengah Sumardi jadi Ketua Tim Pemenangan Massker, tak lepas berkat komunikasi politik antara I Gusti Made Tusan dengan I Wayan Geredeg.
Kepemimpinan I Nengah Sumardi sendiri didukung Wakil Ketua I Gusti Ngurah Subagiartha, Wakil Ketua I Nyoman Sumadi, Wakil Ketua I Wayan Parka, Sekretaris I Made Juwita, Wakil Sekretaris I Gusti Putu Sugita, Bendahara I Gusti Putu Parwata, dan dilengkapi seksi-seksi lainnya.
KKH II sendiri terdiri dari: Golkar dengan 11 kursi, NasDem dengan 9 kursi, Gerindra dengan 5 kursi, Perindo dengan 2 kursi, Demokrat dengan 2 kursi, dan PKS dengan 1 kursi, total berkekuatan 30 kursi di DPRD Karangasem. *k16
Komentar