Pemilik Kabel Semrawut di Kutsel Mulai Ditata

Langkah tersebut dilakukan setelah Camat Kuta Selatan, Ketut Gede Arta mengumpulkan para pemilik kabel tersebut di kantor camat sehari sebelumnya. Walhasil, sejumlah titik kabel semrawut itu sudah mulai dirapikan oleh para pemilik.

Camat Kuta Selaatan, Ketut Gede Arta menerangkan pengumpulan terhadap para pemilik utilitas yang tergabung dalam APJATEL itu dilakukan pada Rabu (2/9) siang. Saat itu, belasan pemilik kabel dihadirkan di kantor Camat Kuta Selatan, Jalan Kampus Unud, Jimbaran. Ihwal pemanggilan itu karena dalam ada sejumlah kasus kabel yang jatuh dan melintang di jalan, namun tidak ada pemilik yang mengurus. Sehingga, melalui asosiasi, pihaknya membeberkan sejumlah fakta terkait keberadaan kabel yang kerap merugikan masyarakat. “Kita tekankan saat rapat itu supaya mereka cepat merespon kalau ada kejadian kabel yang jatuh. Karena yang dirugikan adalah masyarakat kita di Kutsel ini,” tegasnya, Jumat (4/9) siang.

Selain cepat tanggap saat ada kabel jatuh, Camat Kutsel Gede Arta juga mengimbau agar pemilik kabel menata kabel dengan baik kabel semrawut. Sehingga, tidak merusak pemadangan. Pun terkait imbauannya itu, para pemilik kabel mengaku siap melakukan penataan. “Setelah rapat pada Rabu itu, mulai Kamis dan Jumat tadi sudah banyak pemilik yang merapikan kabel. Jadi semuanya sudah mulai sadar akan pentingnya penataan kabel yang semerawut itu demi menjaga keindahan wilayah,” beber Gede Arta.

Untuk titik-titik yang sudah dilakukan penataan dalam dua hari ini, Camat Gede Arta merinci seperti di traffict light (TL) McD Jimbaran, kawasan Nusa Dua, kawasan Ungasan dan kawasan lainnya. Kabel yang selama ini melintang rendah atau pun yang terpisah sudah disatukan dengan kabel lainnya. Sehingga, sudah lebih rapi dari sebelumnya. “Tentu kita berharap bukan hanya di titik-titik itu saja, tapi keseluruhan kabel yang melintang di wilayah Kutsel itu. Kita akan terus melakukan pemantauan ke depan terkait kabel yang masih semerawut atau yang membahayakan masyarakat,” tegasnya.

Gede Arta juga menggarisbawahi jika ada kabel yang melintang dan membahayakan masyarakat, namun tidak direspon, maka pihaknya bersama petugas Satpol PP akan mengamankan kabel tersebut. “Kalau masih saja terjadi ke depan, kita tentu memiliki prosedur penanganan. Kalau tidak diperbaiki, akan kita amankan,” kata Camat Gede Arta. *dar