Cabup Sanjaya Temui Warga Terdampak Banjir
Sanjaya minta kepada masyarakat dan aparat desa untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, dalam menangani warga terdampak bencana alam.
TABANAN, NusaBali
Bencana alam yang menerjang Tabanan akibat hujan deras pada Sabtu (10/10), membuat Calon Bupati (Cabup) Tabanan yang diusung PDIP, I Komang Gede Sanjaya turun ke lokasi warga di Banjar Sanggulan, Desa Banjar Anyar, Kecamatan Tabanan.
Sanjaya dan rombongan tiba di lokasi kejadian rumah terendam banjir Sabtu sore sekitar pukul 15.00 Wita. Bahkan turut mengunjungi tempat pengungsian warga di SDN 6 Sanggulan.
Dalam kesempatan tersebut turut hadir anggota DPRD Provinsi Bali I Made Suparta, anggota DPRD Tabanan I Wayan Sudiana, Kepala BPBD Tabanan I Gusti Ngurah Sucita, dan aparat Desa Banjar Anyar.
Di hadapan warga yang terdampak banjir, Sanjaya menyatakan keprihatinannya atas bencana alam yang terjadi. Kondisi ini merupakan imbas dari La Lina seperti yang disampaikan Balai Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), bahwa warga Bali diminta waspada karena akan terdampak oleh hujan dan angin keras. “Tidak ada yang menyangka bahwa akan terjadi bencana ini. Dari pagi saya sudah pantau bahwa hampir seluruh Bali terdampak khususnya di Tabanan,” ujarnya.
Kata Sanjaya, air deras yang mengalir di sungai hingga naik ke pemukiman merupakan kiriman dari hulu. Karena saking derasnya air, drainase dan saluran tidak bisa menampung. Pembenahan drainase dan saluran akan menjadi atensi ke depan.
“Walaupun tidak ada hujan, sungai dan drainase harus tetap dijaga, jadi ketika ada musibah mendadak, air tidak meluap,” tutur Sanjaya.
Terkait kondisi ini, Cabup Sanjaya sudah meminta kepada pemerintah untuk membuat tindakan darurat. Seluruh kebutuhan warga agar dipenuhi dan tempat tidur agar dibuat nyaman. “Saya juga sudah koordinasikan kepada tim medis untuk segera mengecek ke lokasi banjir. Terutama memperhatikan kondisi anak-anak,” kata Sanjaya.
Pada kesempatan tersebut Sanjaya juga meminta kepada masyarakat dan aparat desa untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. “Nanti kami juga akan berikan masker, hand sanitizer, dan vitamin. Vitamin perlu untuk menjaga imunitas,” tambah Sanjaya.
Sementara mengenai kondisi rumah warga yang sedang dipadati lumpur, agar dibersihkan secara gotong royong. *des
Bencana alam yang menerjang Tabanan akibat hujan deras pada Sabtu (10/10), membuat Calon Bupati (Cabup) Tabanan yang diusung PDIP, I Komang Gede Sanjaya turun ke lokasi warga di Banjar Sanggulan, Desa Banjar Anyar, Kecamatan Tabanan.
Sanjaya dan rombongan tiba di lokasi kejadian rumah terendam banjir Sabtu sore sekitar pukul 15.00 Wita. Bahkan turut mengunjungi tempat pengungsian warga di SDN 6 Sanggulan.
Dalam kesempatan tersebut turut hadir anggota DPRD Provinsi Bali I Made Suparta, anggota DPRD Tabanan I Wayan Sudiana, Kepala BPBD Tabanan I Gusti Ngurah Sucita, dan aparat Desa Banjar Anyar.
Di hadapan warga yang terdampak banjir, Sanjaya menyatakan keprihatinannya atas bencana alam yang terjadi. Kondisi ini merupakan imbas dari La Lina seperti yang disampaikan Balai Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), bahwa warga Bali diminta waspada karena akan terdampak oleh hujan dan angin keras. “Tidak ada yang menyangka bahwa akan terjadi bencana ini. Dari pagi saya sudah pantau bahwa hampir seluruh Bali terdampak khususnya di Tabanan,” ujarnya.
Kata Sanjaya, air deras yang mengalir di sungai hingga naik ke pemukiman merupakan kiriman dari hulu. Karena saking derasnya air, drainase dan saluran tidak bisa menampung. Pembenahan drainase dan saluran akan menjadi atensi ke depan.
“Walaupun tidak ada hujan, sungai dan drainase harus tetap dijaga, jadi ketika ada musibah mendadak, air tidak meluap,” tutur Sanjaya.
Terkait kondisi ini, Cabup Sanjaya sudah meminta kepada pemerintah untuk membuat tindakan darurat. Seluruh kebutuhan warga agar dipenuhi dan tempat tidur agar dibuat nyaman. “Saya juga sudah koordinasikan kepada tim medis untuk segera mengecek ke lokasi banjir. Terutama memperhatikan kondisi anak-anak,” kata Sanjaya.
Pada kesempatan tersebut Sanjaya juga meminta kepada masyarakat dan aparat desa untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. “Nanti kami juga akan berikan masker, hand sanitizer, dan vitamin. Vitamin perlu untuk menjaga imunitas,” tambah Sanjaya.
Sementara mengenai kondisi rumah warga yang sedang dipadati lumpur, agar dibersihkan secara gotong royong. *des
Komentar