Beregu Putra Bali Gagal Lolos
Hanya menduduki peringkat ketiga Pra PON, tim bulutangkis putra Bali hanya bisa memperbaiki posisi, namu gagal melaju ke PON 2016.
Pra PON Bulutangkis
DENPASAR, NusaBali
Lolosnya tim Pra PON bulutangkis beregu putri Bali ke PON 2016 tidak dibarengi tim beregu putra. Sesuai prediksi awal, tim putra Bali keteteran meladeni lawan-lawannya yang jauh memiliki pengalaman tingkat nasional dalam partai kualifikasi di GOR Dimyati Tangerang.
Setelah tumbang atas tim putra Banten dengan skor telak 5-0, tim putra bulutangkis Bali kembali menyerah atas Jogjakarta 2-3. Dengan kekalahan kedua itu, tim Putra Bulutangkis Bali dipastikan gagal melenggang lolos PON Jabar.
"Meski gagal lolos PON, namun tim beregu putra mampu memberikan perlawanan ketat kepada lawan-lawannya yang banyak juga dari pebulutangkis pelatnas maupun pebulutangkis di klub besar di luar Bali," ujar manajer tim bulutangkis Pra PON Bali, Wayan Winurjaya, Sabtu (21/11).
Tim Putra Bulutangkis Bali hanya bisa mengalahkan Kalimantan Barat dan NTT dengan skor 3-2. Sementara saat bertemu Jogjakarta, harus menyerah2-3.
Saat mengahdapi Kalbar, tunggal pertama, James Ronaldho dikalahkan Rajid dengan 15-21, 21-10 dan 17-21. Namun Bali mampu membalas melalui ganda Gary Gemilang dan Brian Sorongan yang mengungguli lawannya Mas Gito dan Iga dengan skor 21-15 dan 21-13. Bali akhirnya membalikkan keunggulan di tunggal selanjutnya, Agus Aldi yang membungkam Taufan dengan 21-15 dan 21-14. Bali memastikan kemenangan beregu setelah ganda kedua Bali, pasangan Putu Jery Fridaniswaradan Ngurah Dwipayana menang atas pasangan Kalbar, Didi dan Raynaldi dengan rubber game 18-21, 21-16 dan 21-15. Di partai terakhir, sayangnya, tunggal Bali, Kadek Bayu Kusuma kalah dari lawannya, Habil dengan 21-15, 20-22 dan18-21.
Sementara itu saat menghadapi Jogjakarta, Bali kalah 2-3. Pada tunggal pertama, Bali yang menurunkan James Ronaldho kalah dari tunggal Jogjakarta, Indra Setiawan 16-21, 21-10 dan 14-21. Nasib sama dialami ganda pertama Bali, pasangan Brian Sorongan dan Gary Gemilang yang mengakui keunggulan lawannya, pasangan Yahya Adi dan Galang Decky 13-21, 21-15 dan 11-21. Bali mampu memenangi partai berikutnya, melalui tunggal kedua, Agus Aldi yang membungkam lawannya Aden Putut dua game langsung, 21-16 dan 21-15. Kembali Bali tertinggal, setelah ganda kedua, pasangan Putu Jery Fridaniswara kalah dari pasangan Jogjakarta, Rian dan Stefan dengan skor 13-21, 21-15 dan 11-21. Pada partai terakhir, tunggal putra Bali, Kadek Bayu Kusuma menang atas Raden dengan skor 21-19 dan 21-14.
Sementara mengahadapi tim beregu NTB, Bali menang 3-2. Bali kalah lebih dulu saat tunggal pertama, James Ronaldho mengakui keunggulan lawannya, Suhul Islam dengan skor 15-21 dan 12-21, namum ganda pertama Bali, pasangan Putu Jery Fridaniswara menumbangkan ganda NTB, Azis dan Argaya dengan 21-17. Namun di set kedua dalam posisi Bali unggul 11-3, pasangan NTB mengundurkan diri karena cedera. Sayangnya di tunggal kedua, Romadhon kalah dari Somi R dua game langsung, 18-21 dan 17-21.
Namun kembali di ganda kedua, pasangan Bali, Agus Aldi dan Gary Gemilang melibas pasangan Dian dan Arif 21-15 dan 21-19. Bali memastikan unggul 3-2 atas NTB setelah di tunggal ketiga, Kadek Bayu Kusuma menang atas Teguh Wirabakti dengan skor 19-21, 21-14 dan 21-15.
Atas hasil ini Bali menduduki peringkat ketiga dari lima kontestan. "Secara umum memang kami kecewa, tetapi kami puas atas pertandingan ini karena kami di sini hanya menjadi unggulan kelima dari lima peserta. Namun mengalami peningkatan dengan meraih posisi ketiga di Pra PON," ujar Wayan Winurjaya.
1
Komentar