Massker Yakinkan Krama Subak
Paket Massker memasang target menang 75 persen di Pilkada Karangasem 2020, antara lain karena didukung 30 kursi DPRD.
AMLAPURA, NusaBali
Pasangan calon Bupati/Wakil Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri dan I Made Sukerana (Massker) yakinkan krama subak yang dihadirkan dalam kampanye di rumah anggota DPRD Karangasem I Gusti Agung Dwi Putra, di Tempek Pokas, Banjar Padangtunggal Kangin, Desa Duda, Kecamatan Selat, Karangasem, Sabtu (17/10) sekitar pukul 08.00 Wita. Paket Massker memasang target menang 75 persen di Pilkada Karangasem 2020 pada 9 Desember mendatang.
Calon Wakil Bupati Karangasem I Made Sukerana dalam kampanye yang dihadiri anggota Komisi IV DPR RI AA Bagus Adi Mahendra Putra dari Fraksi Golkar, anggota DPRD Karangasem I Gusti Agung Dwi Putra, segenap pengurus SOKSI (Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia) Karangasem, dan tokoh masyarakat, menyatakan pasang target 75 persen karena didasari survei terakhir pada September 2020. Tingginya target angka kemenangan itu karena didukung 6 partai politik, yakni, Golkar dengan 11 kursi, NasDem dengan 9 kursi, Gerindra dengan 5 kursi, Perindo dan Demokrat masing-masing dengan 2 kursi, dan PKS dengan 1 kursi, total 30 kursi. Ditambah dukungan dari relawan GMT (Gerakan Masyarakat Terpadu), dua mantan Bupati Karangasem yakni I Gede Sumantara (Bupati Karangasem periode 2000–2005) dan I Wayan Geredeg (Bupati Karangasem periode 2005–2010 dan 2010–2015), relawan dan pasametonan.
Atas dasar itulah, Made Sukerana yang juga mantan Wakil Bupati Karangasem periode 2010–2015 mengingatkan segenap kelian subak, nantinya segala program kerja menyangkut kepentingan krama subak akan tidak ada hambatan. Sebab, segala usulan melalui pembahasan di DPRD, akan lancar karena telah dapat dukungan 30 anggota DPRD Karangasem dari total 45 anggota dewan.
“Tinggal mempertahankan keunggulan itu, hingga puncak Pilkada Karangasem pada 9 Desember mendatang,” kata Made Sukerana yang kemarin tanpa kehadiran calon Bupati I Gusti Ayu Mas Sumatri.
Anggota DPR RI AA Adi Mahendra Putra juga turut meyakinkan krama subak yang hadir. “Ibarat memilih sopir, untuk menggerakkan roda pemerintahan sebaiknya memilih sopir berpengalaman, tinggal melanjutkan perjalanan. Dari pada memilih sopir baru, masih belajar, nanti lama sampai di tujuan,” ucap Ketua SOKSI Bali, tersebut.
AA Bagus Adi Mahendra Putra juga siap memberikan dukungan anggaran dari pusat, khususnya bidang pertanian, baik memberikan bantuan alsintan (alat mesin pertanian) seperti traktor, mesin tanam padi, mesin panen, mesin perontok rumput, dan sebagainya. Alsintan tersebut secara rutin akan didatangkan dari pusat untuk petani.
“Bantuan ke krama subak yang telah dirasakan selama ini datangnya dari pusat melalui anggota DPR RI, mari bergabung agar bantuan berkelanjutan,” imbuh Gusti Agung Dwi Putra.
Dalam Pilkada Karangasem 2020, pasangan I Gusti Ayu Mas Sumatri – I Made Sukerana akan tarung head to head dengan pasangan calon Bupati/Wakil Bupati I Gede Dana dan I Wayan Artha Dipa, yang diusung PDIP dengan 12 kursi dan Hanura dengan 3 kursi. *k16
Pasangan calon Bupati/Wakil Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri dan I Made Sukerana (Massker) yakinkan krama subak yang dihadirkan dalam kampanye di rumah anggota DPRD Karangasem I Gusti Agung Dwi Putra, di Tempek Pokas, Banjar Padangtunggal Kangin, Desa Duda, Kecamatan Selat, Karangasem, Sabtu (17/10) sekitar pukul 08.00 Wita. Paket Massker memasang target menang 75 persen di Pilkada Karangasem 2020 pada 9 Desember mendatang.
Calon Wakil Bupati Karangasem I Made Sukerana dalam kampanye yang dihadiri anggota Komisi IV DPR RI AA Bagus Adi Mahendra Putra dari Fraksi Golkar, anggota DPRD Karangasem I Gusti Agung Dwi Putra, segenap pengurus SOKSI (Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia) Karangasem, dan tokoh masyarakat, menyatakan pasang target 75 persen karena didasari survei terakhir pada September 2020. Tingginya target angka kemenangan itu karena didukung 6 partai politik, yakni, Golkar dengan 11 kursi, NasDem dengan 9 kursi, Gerindra dengan 5 kursi, Perindo dan Demokrat masing-masing dengan 2 kursi, dan PKS dengan 1 kursi, total 30 kursi. Ditambah dukungan dari relawan GMT (Gerakan Masyarakat Terpadu), dua mantan Bupati Karangasem yakni I Gede Sumantara (Bupati Karangasem periode 2000–2005) dan I Wayan Geredeg (Bupati Karangasem periode 2005–2010 dan 2010–2015), relawan dan pasametonan.
Atas dasar itulah, Made Sukerana yang juga mantan Wakil Bupati Karangasem periode 2010–2015 mengingatkan segenap kelian subak, nantinya segala program kerja menyangkut kepentingan krama subak akan tidak ada hambatan. Sebab, segala usulan melalui pembahasan di DPRD, akan lancar karena telah dapat dukungan 30 anggota DPRD Karangasem dari total 45 anggota dewan.
“Tinggal mempertahankan keunggulan itu, hingga puncak Pilkada Karangasem pada 9 Desember mendatang,” kata Made Sukerana yang kemarin tanpa kehadiran calon Bupati I Gusti Ayu Mas Sumatri.
Anggota DPR RI AA Adi Mahendra Putra juga turut meyakinkan krama subak yang hadir. “Ibarat memilih sopir, untuk menggerakkan roda pemerintahan sebaiknya memilih sopir berpengalaman, tinggal melanjutkan perjalanan. Dari pada memilih sopir baru, masih belajar, nanti lama sampai di tujuan,” ucap Ketua SOKSI Bali, tersebut.
AA Bagus Adi Mahendra Putra juga siap memberikan dukungan anggaran dari pusat, khususnya bidang pertanian, baik memberikan bantuan alsintan (alat mesin pertanian) seperti traktor, mesin tanam padi, mesin panen, mesin perontok rumput, dan sebagainya. Alsintan tersebut secara rutin akan didatangkan dari pusat untuk petani.
“Bantuan ke krama subak yang telah dirasakan selama ini datangnya dari pusat melalui anggota DPR RI, mari bergabung agar bantuan berkelanjutan,” imbuh Gusti Agung Dwi Putra.
Dalam Pilkada Karangasem 2020, pasangan I Gusti Ayu Mas Sumatri – I Made Sukerana akan tarung head to head dengan pasangan calon Bupati/Wakil Bupati I Gede Dana dan I Wayan Artha Dipa, yang diusung PDIP dengan 12 kursi dan Hanura dengan 3 kursi. *k16
1
Komentar