Dapur Terbakar, Uang Rp 5 Juta Jadi Abu
TABANAN, NusaBali
Dapur milik I Nyoman Serani, 60, di Banjar Pemuteran, Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti, Tabanan terbakar pada Jumat (16/10) malam sekitar pukul 19.30 Wita.
Kebakaran terjadi diduga karena arus pendek listrik (korsleting). Akibat dari kebakaran itu uang tunai sebanyak Rp 5 juta jadi abu. Informasi yang dihimpun kebakaran dapur kayu ukuran 4 meter x 3 meter diketahui pertama kali oleh korban sendiri. Awalnya korban yang sudah tidur di kamar yang terletak di bagian barat dapur terbakar mendengar suara krepet-krepet.
Korban pun keluar kamar dan mendapati dapurnya yang sekaligus digunakan tempat beristirahat keluarga sudah terbakar. Korban yang dalam keadaan panik langsung berteriak minta tolong. Warga pun berusaha membantu memadamkan api dengan air hujan yang ditampung. Api pun dapat dipadamkan, tetapi barang yang ada di dalam bangunan dapur hangus.
Kasubag Humas Polres Tabanan Iptu I Nyoman Subagia, mengatakan kebakaran terjadi karena arus pendek listrik. Sebab bangunan korban yang dari kayu masih menggunakan kabel lapuk dan ada banyak sambungan. “Dari hasil olah TKP diduga karena arus pendek listrik,” ujarnya, Sabtu (17/10).
Menurut Iptu Subagia, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun kerugian diperkirakan mencapai Rp 25 juta. Sebab barang yang terbakar itu di antaranya peralatan dapur, tempat tidur, mesin cuci, uang tunai Rp 5 juta yang diletakkan di bawah kasur, TV, dan HP. “Nihil korban jiwa,” tandasnya. *des
Korban pun keluar kamar dan mendapati dapurnya yang sekaligus digunakan tempat beristirahat keluarga sudah terbakar. Korban yang dalam keadaan panik langsung berteriak minta tolong. Warga pun berusaha membantu memadamkan api dengan air hujan yang ditampung. Api pun dapat dipadamkan, tetapi barang yang ada di dalam bangunan dapur hangus.
Kasubag Humas Polres Tabanan Iptu I Nyoman Subagia, mengatakan kebakaran terjadi karena arus pendek listrik. Sebab bangunan korban yang dari kayu masih menggunakan kabel lapuk dan ada banyak sambungan. “Dari hasil olah TKP diduga karena arus pendek listrik,” ujarnya, Sabtu (17/10).
Menurut Iptu Subagia, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun kerugian diperkirakan mencapai Rp 25 juta. Sebab barang yang terbakar itu di antaranya peralatan dapur, tempat tidur, mesin cuci, uang tunai Rp 5 juta yang diletakkan di bawah kasur, TV, dan HP. “Nihil korban jiwa,” tandasnya. *des
Komentar