Sehari, Dua Nyawa Melayang di Jalan Raya
Dua nyawa melayang sia-sia dalam kecelakaan lalulintas di wilayah hukum Polres Tabanan, Sabtu (22/10).
TABANAN, NusaBali
Korbannya, yakni Wayan Kartini,65, pejalan kaki yang tertabrak Jupiter DK 2293 HB di Jalan Denpasar-Singaraja Km 51.200 termasuk Banjar Ambang, Desa Bantiran, Kecamatan Pupuan, Tabanan sekitar pukul 07.00 Wita. Korban lainnya, Ni Made Wiyandari Santana,16, mengalami kecelakaan di jalan jurusan Tabanan-Penebel, termasuk Banjar Tuakilang Belodan, Desa Denbantas, Kecamatan Tabanan, sekitar pukul 13.00 Wita.
Kanit Laka Sat Lantas Polres Tabanan, Ipda Made Sukiarta saat dikonfirmasi membenarkan kecelakaan tersebut. Kartini, krama Banjar Ambang, Desa Bantiran tewas tertabrak Jupiter DK 2293 HB yang dikendarai I Ketut Artana, 40.
Sebelum kejadian, Artana yang mengendarai Jupiter DK 2293 HB meluncur dari arah selatan (Pupuan) menunju Seririt, Buleleng. Setiba di TKP, setelah melewati jalan turunan, tiba-tiba ada pejalan kaki menyeberang jalan dari arah barat.
Karena jarak yang terlalu dekat, pemotor asal Banjar Sudamukti, Desa Tinggarsari, Kecamatan Busungbiu, Buleleng itu tak mampu menguasai laju kendaraannya. Sejurus kemudian menghantam tubuh Kartini hingga terpental.
Tabrakan itu membuat korban mengalami cedera kepala berat (CKB), patah pergelangan kaki kanan, kesadarannya menurun dan meninggal saat perawatan di Puskesmas Pupuan.
SELANJUTNYA . . .
Kanit Laka Sat Lantas Polres Tabanan, Ipda Made Sukiarta saat dikonfirmasi membenarkan kecelakaan tersebut. Kartini, krama Banjar Ambang, Desa Bantiran tewas tertabrak Jupiter DK 2293 HB yang dikendarai I Ketut Artana, 40.
Sebelum kejadian, Artana yang mengendarai Jupiter DK 2293 HB meluncur dari arah selatan (Pupuan) menunju Seririt, Buleleng. Setiba di TKP, setelah melewati jalan turunan, tiba-tiba ada pejalan kaki menyeberang jalan dari arah barat.
Karena jarak yang terlalu dekat, pemotor asal Banjar Sudamukti, Desa Tinggarsari, Kecamatan Busungbiu, Buleleng itu tak mampu menguasai laju kendaraannya. Sejurus kemudian menghantam tubuh Kartini hingga terpental.
Tabrakan itu membuat korban mengalami cedera kepala berat (CKB), patah pergelangan kaki kanan, kesadarannya menurun dan meninggal saat perawatan di Puskesmas Pupuan.
SELANJUTNYA . . .
Komentar