Dikawal Agus Mahayastra, Sepakat Dukung Paket Bangsa
Pratisentana Sira Arya Kanuruhan Jembrana Tetapkan Sikap Politik
PSAK Kabupaten Jembrana pilih dukung Kembang Hartawan-Sugiasa di Pilkada 2020, karena melihat visi misinya dinilai realistis
NEGARA, NusaBali
Pasangan I Made Kembang Hartawan-I Ketut Sugiasa (Paket Bangsa). Calon Bupati-Calon Wakil Bupati yang diusung PDIP bersama Hanura, mendapat suntikan amunisi jelang Pilkada Jembrana 2020. Paket Bangsa mendapat dukungan dari Pratisentana Sira Arya Kanuruhan (PSAK) Kabupaten Jembrana.
Dukungan dari PSAK (Berangsia, Tangkas Kori Agung, Pegatepan) Kabupaten Jembrana itu disampaikan dalam pertemuan dengan Paket Bangsa di Hotel Taman Sari, Kelurahan Baler Bale Agung, Kecamatan Negara, Minggu (25/10) pagi. Selain pengurus dan tokoh panglingsir PSAK Kabupaten Jembrana, hadir pula perwakilan dari 71 Dadia PSAK se-Jembrana.
Bupati Gianyar I Made Agus Mahayastra, juga ikut hadir selaku pengurus PSAK Pusat sekaligus tokoh PSAK Tangkas Kori Agung Provinsi Bali. Bupati Agus Mahayastra tidak sendirian. Dia juga mengajak mengajak sejumlah pengurus DPC PDIP Gianyar dalam pertemuan dengan Paket Bangsa. Maklum, Agus Mahyayastra saat ini menjabat sebagai Ketua DPC PDIP Gianyar, yang terpanggil ikut meme-nangkan paket calon dari partainya dalam Pilkada 2020 serentak di 6 daerah di Bali.
Dalam pertemuan yang berlangsung selama 1,5 jam mulai pagi pukul 09.30 Wita hingga siang pukul 11.00 Wita itu, Paket Bangsa hadir bersama Tim Pemenangannya. Made Kembang Hartawan yang menduduki posisi Calan Bupati (Cabup) dalam Paket Bangsa, adalah politisi asal Desa Pangyangan, Kecamatan Pekutatan, Jembrana yang kini Ketua DPC PDIP Jembrana dan masih menjabat Wakil Bupati Jembrana 2016-2021. Sedangkan Ketut Sugiasa yang menempati posisi Calon Wakil Buypati (Cawabup) Jembrana, merupakan fungsionaris DPD PDIP Bali yang sempat duduk di Fraksi PDIP DPRD Jembrana 2019-2024, sebelum harus mundur karena tarung ke Pilkada 2020.
Koordinator Humas Tim Pemenangan Paket Bangsa, I Ketut Suastika alias Cohok, mengatakan dalam pertemuan kemarin, Agus Mahayastra meminta dukungan dan kekompakan jajaran PSAK se-Jembrana untuk memenangkan Paket Bangsa di Pilkada Jembrana, 9 Desember 2020 mendatang. Bak gayung bersambut, jajaran pengurus maupun tokoh panglingsir PSAK se-Jembrana pun memastikan sangat siap mendukung dan memenangkan Paket Bangsa.
“Pertimbangan mendukung Paket Bangsa, karena PSAK se-Jembrana melihat visi -misi yang realistis dari Paket Bangsa, sehingga patut didukung dan dimenangkan. Mereka berharap, agar Paket Bangsa tetap menjaga keseimbangan adat dan budaya Bali, serta memperhatikan dadia dan kelompok-kelompok yang sudah berjalan baik selama ini,” ujar Ketut Suastika, politisi PDIP yang kini menjabat Ketua Komisi II DPRD Jembrana 2019-2024.
Sementara itu, Ketua PSAK Kabupaten Jembrana, I Ketut Weren, mengatakan ada sekitar 1.200 kepala keluarga (KK) yang tersebar di 71 dadia PSAK se-Jembrana. Paling banyak adalah Dadia PSAK Tangkas Kori Agung. Ketut Weren yang mewakili seluruh dadia tersebut, menyatakan sepakat mendukung dan memenangkan Paket Bangsa. Selain atas kesepakatan permintaan pasemetonan, dukungan ini juga atas permintaan Bupati Agus Mahayastra selaku pengurus PSAK Pusat sekaligus tokoh PSAK Tangkas Kori Agung Bali.
“Kami tertarik dengan misi pembangunan Satu Jalur yang sama dengan Pemerintah Provinsi Bali dan pemerintah pusat. Kebetulan, perhatian-perhatian pemerintah saat ini kami rasakan sudah baik,” katanya.
Dalam Pilkada Jembrana 2020, Paket Bangsa akan tarung head to head melawan pasangan I Nengah Tamba-I Gede Ngurah Patriana Krisna, Cabup-Cawabup yang diusung Koalisi Jembrana Maju (KJM) beranggotakan Golkar-Gerindra-Demokrat-PKB-PPP. Sejumlah parpol non parlemen juga ikut dukung tamba-Patriana, seperti NasDem. *ode
Pasangan I Made Kembang Hartawan-I Ketut Sugiasa (Paket Bangsa). Calon Bupati-Calon Wakil Bupati yang diusung PDIP bersama Hanura, mendapat suntikan amunisi jelang Pilkada Jembrana 2020. Paket Bangsa mendapat dukungan dari Pratisentana Sira Arya Kanuruhan (PSAK) Kabupaten Jembrana.
Dukungan dari PSAK (Berangsia, Tangkas Kori Agung, Pegatepan) Kabupaten Jembrana itu disampaikan dalam pertemuan dengan Paket Bangsa di Hotel Taman Sari, Kelurahan Baler Bale Agung, Kecamatan Negara, Minggu (25/10) pagi. Selain pengurus dan tokoh panglingsir PSAK Kabupaten Jembrana, hadir pula perwakilan dari 71 Dadia PSAK se-Jembrana.
Bupati Gianyar I Made Agus Mahayastra, juga ikut hadir selaku pengurus PSAK Pusat sekaligus tokoh PSAK Tangkas Kori Agung Provinsi Bali. Bupati Agus Mahayastra tidak sendirian. Dia juga mengajak mengajak sejumlah pengurus DPC PDIP Gianyar dalam pertemuan dengan Paket Bangsa. Maklum, Agus Mahyayastra saat ini menjabat sebagai Ketua DPC PDIP Gianyar, yang terpanggil ikut meme-nangkan paket calon dari partainya dalam Pilkada 2020 serentak di 6 daerah di Bali.
Dalam pertemuan yang berlangsung selama 1,5 jam mulai pagi pukul 09.30 Wita hingga siang pukul 11.00 Wita itu, Paket Bangsa hadir bersama Tim Pemenangannya. Made Kembang Hartawan yang menduduki posisi Calan Bupati (Cabup) dalam Paket Bangsa, adalah politisi asal Desa Pangyangan, Kecamatan Pekutatan, Jembrana yang kini Ketua DPC PDIP Jembrana dan masih menjabat Wakil Bupati Jembrana 2016-2021. Sedangkan Ketut Sugiasa yang menempati posisi Calon Wakil Buypati (Cawabup) Jembrana, merupakan fungsionaris DPD PDIP Bali yang sempat duduk di Fraksi PDIP DPRD Jembrana 2019-2024, sebelum harus mundur karena tarung ke Pilkada 2020.
Koordinator Humas Tim Pemenangan Paket Bangsa, I Ketut Suastika alias Cohok, mengatakan dalam pertemuan kemarin, Agus Mahayastra meminta dukungan dan kekompakan jajaran PSAK se-Jembrana untuk memenangkan Paket Bangsa di Pilkada Jembrana, 9 Desember 2020 mendatang. Bak gayung bersambut, jajaran pengurus maupun tokoh panglingsir PSAK se-Jembrana pun memastikan sangat siap mendukung dan memenangkan Paket Bangsa.
“Pertimbangan mendukung Paket Bangsa, karena PSAK se-Jembrana melihat visi -misi yang realistis dari Paket Bangsa, sehingga patut didukung dan dimenangkan. Mereka berharap, agar Paket Bangsa tetap menjaga keseimbangan adat dan budaya Bali, serta memperhatikan dadia dan kelompok-kelompok yang sudah berjalan baik selama ini,” ujar Ketut Suastika, politisi PDIP yang kini menjabat Ketua Komisi II DPRD Jembrana 2019-2024.
Sementara itu, Ketua PSAK Kabupaten Jembrana, I Ketut Weren, mengatakan ada sekitar 1.200 kepala keluarga (KK) yang tersebar di 71 dadia PSAK se-Jembrana. Paling banyak adalah Dadia PSAK Tangkas Kori Agung. Ketut Weren yang mewakili seluruh dadia tersebut, menyatakan sepakat mendukung dan memenangkan Paket Bangsa. Selain atas kesepakatan permintaan pasemetonan, dukungan ini juga atas permintaan Bupati Agus Mahayastra selaku pengurus PSAK Pusat sekaligus tokoh PSAK Tangkas Kori Agung Bali.
“Kami tertarik dengan misi pembangunan Satu Jalur yang sama dengan Pemerintah Provinsi Bali dan pemerintah pusat. Kebetulan, perhatian-perhatian pemerintah saat ini kami rasakan sudah baik,” katanya.
Dalam Pilkada Jembrana 2020, Paket Bangsa akan tarung head to head melawan pasangan I Nengah Tamba-I Gede Ngurah Patriana Krisna, Cabup-Cawabup yang diusung Koalisi Jembrana Maju (KJM) beranggotakan Golkar-Gerindra-Demokrat-PKB-PPP. Sejumlah parpol non parlemen juga ikut dukung tamba-Patriana, seperti NasDem. *ode
1
Komentar