Kontes Otomotif Abaikan Prokes, Manajemen Mal Dipanggil Satpol PP
MANGUPURA, NusaBali
Aparat Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Badung mendatangi manajemen mal di Tuban, Kecamatan Kuta, pada Senin (26/10) siang.
Kedatangan aparat Satpol PP tersebut menyusul acara kontes otomotif yang digelar selama dua hari di mal yang berlokasi di Jalan Kediri, Tuban, Kecamatan Kuta, itu tanpa mengindahkan protokol kesehatan (prokes).
Dari pemeriksaan itu terungkap bahwa peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut mencapai seribuan orang, padahal kapasitas tempat acara hanya kisaran 200–300 orang.
Kepala Satpol PP Badung I Gusti Agung Ketut Suryanegara melalui Kepala Seksi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP I Wayan Sukanta, menerangkan terungkapnya event otomotif yang diduga melanggar aturan protokol kesehatan itu berawal dari postingan di media sosial. Sehingga pihaknya langsung turun ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan lanjutan.
“Setelah adanya postingan yang viral itu, kami langsung cek kebenarannya. Nah, dari pemeriksaan tadi (Senin kemarin), memang benar ada kegiatan di mal tersebut, seperti dalam video yang viral,” ungkap Sukanta, Senin (26/10)
Menurut Sukanta, dari pemeriksaan awal terhadap pihak manajemen mal, diakui adanya event tersebut yang digelar selama dua hari pada Sabtu (24/10) dan Minggu (25/10). Dari keterangan manajemen mal, kegiatan itu melibatkan sekitar 1.000-an orang. Padahal, dari pengakuan manajemen, tempat acara digelar hanya bisa menampung sekitar 200 hingga 300 orang. “Jadi manajemen mal mengakui semua kegiatan dan peserta. Yang menyelenggarakan acara itu adalah EO (event organizer) dari luar. Pihak mal hanya menyediakan lokasi saja,” kata Sukanta.
Karena adanya event yang melibatkan orang banyak dan tidak menerapkan protokol kesehatan, Satpol PP langsung memberikan surat pemanggilan secara resmi kepada manajemen mal untuk dimintai keterangan lebih lanjut di kantor Satpol PP pada Selasa (27/10) siang. Selain itu, EO yang mengadakan acara itu juga ikut dipanggil.
“Untuk lebih jelas dan detailnya itu besok (hari ini) ya. Karena kami akan periksa secara lengkap, baik itu EO maupun manajemen mall. Besok juga baru kita ketahui sanksi yang akan dikenakan kepada mereka,” tandas Sukanta.
Manajer mal, Edi, belum berhasil dikonfirmasi perihal peristiwa tersebut. Ditelepon, tidak ada respons. Begitu juga saat dikirimi pesan singkat melalui WhatsApp, hanya dibaca. *dar
1
Komentar