Persija 'Rumahkan' Pemain
LIB Temui Polri, Liga 1 Tetap Tak Jelas
JAKARTA, NusaBali
Persija Jakarta belum kembali melangsungkan latihan bersama. Keputusan itu diambil karena sampai sekarang tidak ada kepastian lanjutan Liga 1 musim ini kapan dimulai.
Ya, kini para pemain diminta kembali berlatih di rumah masing-masing. Sejak pekan lalu, Persija tidak berlatih bersama. Para pemain Macan Kemayoran diberikan jatah libur untuk menikmati waktu dengan keluarga sekaligus menyegarkan pikiran.
Namun setelah seminggu libur, pada pekan ini skuad Persija diminta berlatih mandiri di rumah masing-masing. Ismed Sofyan dkk diwajibkan menjalankan materi dari tim pelatih.
"Hasil diskusi dengan tim pelatih, maka latihan mandiri selama empat hari ke depan adalah hal yang paling cocok dilakukan saat ini," kata manajer Persija Bambang Pamungkas, di laman resmi klub, Senin (27/10).
Bambang Pamungkas menilai latihan mandiri yang dilakukan tidak bakal membuat kondisi fisik pemain menurun drastis. Dia meyakini penggawa Persija sudah paham dengan cara menjaga kebugarannya secara baik.
Sementara itu, PT LIB mengaku telah bekoordinasi dengan pihak kepolisian RI (Polri). Menurutnya, kompetisi Liga 1 dan Liga 2 masih belum jelas, karena tetap menunggu Polri yang berhak mengeluarkan izin keramaian.
"Kami dan PSSI sudah melakukan pertemuan dengan Polri. Dalam pertemuan itu, kami menjelaskan rencana digelarnya kembali kompetisi," ungkap direktur utama LIB, Akhmad Hadian Lukita.
Pada pertemuan itu, dijelaskan PT LIB dan PSSI siap menjalankan protokol kesehatan pada kompetisi. Semua siap dilakukan supaya sepakbola Indonesia tidak menjadi klaster baru penyebaran Covid-19 yang sedang mewabah.
"Setelah pertemuan itu, lima hari yang lalu PSSI mengirimkan surat ke Polri untuk menanyakan status kompetisi," urai Lukita.
Lukita sendiri tidak mengetahui, mengapa surat resmi yang dikirimkan pihaknya belum dibalas Polri. Padahal, November dalam hitungan hari, dan kemungkinan besar kompetisi kembali mundur jika izin belum juga jelas. *
Namun setelah seminggu libur, pada pekan ini skuad Persija diminta berlatih mandiri di rumah masing-masing. Ismed Sofyan dkk diwajibkan menjalankan materi dari tim pelatih.
"Hasil diskusi dengan tim pelatih, maka latihan mandiri selama empat hari ke depan adalah hal yang paling cocok dilakukan saat ini," kata manajer Persija Bambang Pamungkas, di laman resmi klub, Senin (27/10).
Bambang Pamungkas menilai latihan mandiri yang dilakukan tidak bakal membuat kondisi fisik pemain menurun drastis. Dia meyakini penggawa Persija sudah paham dengan cara menjaga kebugarannya secara baik.
Sementara itu, PT LIB mengaku telah bekoordinasi dengan pihak kepolisian RI (Polri). Menurutnya, kompetisi Liga 1 dan Liga 2 masih belum jelas, karena tetap menunggu Polri yang berhak mengeluarkan izin keramaian.
"Kami dan PSSI sudah melakukan pertemuan dengan Polri. Dalam pertemuan itu, kami menjelaskan rencana digelarnya kembali kompetisi," ungkap direktur utama LIB, Akhmad Hadian Lukita.
Pada pertemuan itu, dijelaskan PT LIB dan PSSI siap menjalankan protokol kesehatan pada kompetisi. Semua siap dilakukan supaya sepakbola Indonesia tidak menjadi klaster baru penyebaran Covid-19 yang sedang mewabah.
"Setelah pertemuan itu, lima hari yang lalu PSSI mengirimkan surat ke Polri untuk menanyakan status kompetisi," urai Lukita.
Lukita sendiri tidak mengetahui, mengapa surat resmi yang dikirimkan pihaknya belum dibalas Polri. Padahal, November dalam hitungan hari, dan kemungkinan besar kompetisi kembali mundur jika izin belum juga jelas. *
Komentar