Sosialisasi Pengawasan Pilkada Sambil Latih Budidaya Ikan
MANGUPURA, NusaBali
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Badung sosialisasi pengawasan Pilkada di Desa Sulangai, Kecamatan Petang, Selasa (27/10) pukul 08.00 Wita.
Kegiatan sosialisasi yang dirangkai dengan aksi sosial ini mengusung tema ‘Keluarga Sehat Berbasis Ketahanan Pangan, Bersama Rakyat Awasi Pilkada Badung 2020’.
“Dalam rangka mendorong tumbuhnya pengawasan partisipatif oleh warga pemilih di Kecamatan Petang dalam Pilkada Badung 2020, maka kami menyelenggarakan kegiatan sosialisasi pengawasan Pilkada dan aksi sosial. Kegiatan yang dilakukan berupa pelatihan budi daya ikan dalam ember (budikdamber) dengan metode tumpang sari sayuran,” ujar Ketua Divisi Pengawasan, Hubungan Masyarakat, dan Hubungan Antarlembaga Bawaslu Badung, I Gusti Ngurah Bagus Cahya Sasmita.
Menurutnya, pandemi Covid-19 berdampak signifikan pada melambatnya perekonomian, sehingga menurunkan daya beli masyarakat, di samping dampak sosial dan psikologis lainnya. Bali, khususnya Kabupaten Badung, terdampak luar biasa atas lumpuhnya sektor pariwisata yang menjadi penyangga utama ekonomi. Dalam kondisi yang serba sulit ini, berbagai upaya dilakukan guna mendorong masyarakat agar tetap bisa produktif namun aman.
“Pelatihan selain diikuti uncur Muspika Kecamatan Petang juga melibatkan sekitar 50 orang KK (Kepala Keluarga),” jelasnya. Di samping itu, pada kegiatan tersebut juga dilakukan pembagian paket bibit dan benih. *asa
“Dalam rangka mendorong tumbuhnya pengawasan partisipatif oleh warga pemilih di Kecamatan Petang dalam Pilkada Badung 2020, maka kami menyelenggarakan kegiatan sosialisasi pengawasan Pilkada dan aksi sosial. Kegiatan yang dilakukan berupa pelatihan budi daya ikan dalam ember (budikdamber) dengan metode tumpang sari sayuran,” ujar Ketua Divisi Pengawasan, Hubungan Masyarakat, dan Hubungan Antarlembaga Bawaslu Badung, I Gusti Ngurah Bagus Cahya Sasmita.
Menurutnya, pandemi Covid-19 berdampak signifikan pada melambatnya perekonomian, sehingga menurunkan daya beli masyarakat, di samping dampak sosial dan psikologis lainnya. Bali, khususnya Kabupaten Badung, terdampak luar biasa atas lumpuhnya sektor pariwisata yang menjadi penyangga utama ekonomi. Dalam kondisi yang serba sulit ini, berbagai upaya dilakukan guna mendorong masyarakat agar tetap bisa produktif namun aman.
“Pelatihan selain diikuti uncur Muspika Kecamatan Petang juga melibatkan sekitar 50 orang KK (Kepala Keluarga),” jelasnya. Di samping itu, pada kegiatan tersebut juga dilakukan pembagian paket bibit dan benih. *asa
1
Komentar