Jembrana Dapat Bantuan Mobil Ambulans Hewan
NEGARA, NusaBali
Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (Keswan-Kesmavet) pada Dinas Pertanian dan Pangan (PP) Jembrana, mendapat bantuan mobil ambulans hewan.
Mobil ambulans hewan ini merupakan bantuan dari Pemerintah Pusat yang disalurkan melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Bali. Kepala Bidang (Kabid) Keswan-Kesmavet pada PP Jembrana drh I Wayan Widarsa, Kamis (5/11), bantuan mobil ambulans hewan ini, baru saja diterima pada akhir Oktober 2020. Saat ini, dari dinas sedang melengkapi berbagai fasilitas medis pada mobil ambulans hewan yang juga menjadi sarana unit pelayanan keswan keliling ini. “Untuk kelengkapannya segera akan kami isi. Tapi saat ini, mobil ini sudah digunakan berkeliling ke sejumlah peternak dan perusahaan. Kita juga telah siapkan jam operasional,” ujarnya.
Menurut Widarsa, nantinya mobil ambulans hewan ini, tidak hanya sebagai kendaraan petugas Keswan Kesmavet yang banyak terjun ke peternak maupun perusahaan yang membutuhkan jasa pelayanan keswan. Namun dengan mobil ambulans ini juga akan memudahkan tindakan medis ketika ada hewan yang sakit. “Nanti di mobil juga bisa langsung mengambil tindakan. Intinya untuk mendekatkan dan mempercepat pelayanan. Di samping itu agar cepat mengetahui permasalahan yang dihadapi peternak,” ucapnya.
Saat ini, kata Widarsa, mobil ambulans hewan ini sudah rutin keliling ke sentra-sentra ternak warga. Jadwalnya sudah diatur. Setiap turun, juga ada penanggungjawab seorang dokter hewan. Di samping menyasar kelompok-kelompok peternak, pelayanan keswan keliling ini juga menyasar perusahaan atau pun pengusaha pengiriman hewan antar pulau. “Tidak hanya hewan ternak. Tapi juga melayani hewan peliharaan. Hanya saja, untuk hewan peliharaan, kami layani berkelompok. Jumlahnya banyak, sehingga jelas sasarannya, tidak satu-satu. Karena ini terkait juga dengan operasional mobil ambulans. Kalau yang personal, warga bisa menghubungi petugas Medik Veteriner yang ada di masing-masing kecamatan,” ucapnya.
Selain pelayanan keswan, Widarsa mengaitkan mobil ambulans ini untuk membantu sosialisasi bidang peternakan kepada masyarakat. Baik itu sosialisasi untuk meningkatkan pengetahuan peternak tentang keswan, atau pun pencegahan penyakit pada ternak. Sehingga dengan pengetahun itu, peternak bisa menanggulangi penyakit pada ternak mereka, yang akhirnya juga bermuara terhadap kesejahteraan peternak. *ode
Menurut Widarsa, nantinya mobil ambulans hewan ini, tidak hanya sebagai kendaraan petugas Keswan Kesmavet yang banyak terjun ke peternak maupun perusahaan yang membutuhkan jasa pelayanan keswan. Namun dengan mobil ambulans ini juga akan memudahkan tindakan medis ketika ada hewan yang sakit. “Nanti di mobil juga bisa langsung mengambil tindakan. Intinya untuk mendekatkan dan mempercepat pelayanan. Di samping itu agar cepat mengetahui permasalahan yang dihadapi peternak,” ucapnya.
Saat ini, kata Widarsa, mobil ambulans hewan ini sudah rutin keliling ke sentra-sentra ternak warga. Jadwalnya sudah diatur. Setiap turun, juga ada penanggungjawab seorang dokter hewan. Di samping menyasar kelompok-kelompok peternak, pelayanan keswan keliling ini juga menyasar perusahaan atau pun pengusaha pengiriman hewan antar pulau. “Tidak hanya hewan ternak. Tapi juga melayani hewan peliharaan. Hanya saja, untuk hewan peliharaan, kami layani berkelompok. Jumlahnya banyak, sehingga jelas sasarannya, tidak satu-satu. Karena ini terkait juga dengan operasional mobil ambulans. Kalau yang personal, warga bisa menghubungi petugas Medik Veteriner yang ada di masing-masing kecamatan,” ucapnya.
Selain pelayanan keswan, Widarsa mengaitkan mobil ambulans ini untuk membantu sosialisasi bidang peternakan kepada masyarakat. Baik itu sosialisasi untuk meningkatkan pengetahuan peternak tentang keswan, atau pun pencegahan penyakit pada ternak. Sehingga dengan pengetahun itu, peternak bisa menanggulangi penyakit pada ternak mereka, yang akhirnya juga bermuara terhadap kesejahteraan peternak. *ode
Komentar