'Revolt' , Spirit Modjorido untuk Kebangkitan Musik Rock
DENPASAR, NusaBali
Pohon Tua Creatorium (PTC) kembali mengeluarkan jagoan-jagoannya dalam dunia musik.
Modjorido merilis single perdananya di bawah label Pohon Tua Creatorium, Sabtu (21/11). Modjorido sendiri merupakan penggalan dari nama tiap-tiap personel. MO dari Momo Wawengkang sang gitaris, JO dari Joshua Putra sang drummer, RI dari Rico Mahesi sang vokalis. DO dari Donee Sura sebagai bassist.
Donee Sura, bassist Modjorido, mengungkapkan bergabungnya grup beranggotakan empat personil ini ke Pohon Tua Creatorium.
“Awalnya sebelum bergabung dengan PTC, kita (Modjorido members) memang sudah berteman dengan Mas Dadang (Dadang SH Pranoto, red) dan Mas Gun dari PTC, sering berdiskusi tentang musik industri dengan mereka, khususnya masalah produksi,” ungkapnya kepada NusaBali, Senin (23/11).
Singkat cerita, para member Modjorido memutuskan bergabung dengan PTC. Diakui oleh Donee, sebelum bergabung dengan PTC, grup ini seringkali mengalami keteteran, dan tidak terbiasa dengan deadline dalam mengerjakan sesuatu, khususnya dalam proses produksi. “Beda ketika diproduseri PTC, serba profesional, formula, benang merah, dan fondasi jelas, seperti terbuka mata, mau dan arahnya ke mana,” lanjutnya.
Meski baru bergabung dengan PTC, Modjorido sendiri bukanlah anak bawang dalam dunia permusikan. Sebab, masing-masing anggotanya tergolong veteran di kancah musik bars di Bali Selatan. Juga, bergabungnya Modjorido ke label PTC inilah yang kemudian melahirkan ‘Revolt’. “Revolt single pertama kita sejak begabung dengan PTC,” Donee mengonfirmasi.
Single Revolt sendiri diproduksi dalam waktu dua bulan, terhitung dari sesi workshop yang dilakukan Modjorido bersama Dadang SH Pranoto hingga waktu rekaman. “Sebelum proses recording kita memang ngelewatin proses workshop yang cukup intens,” kenang bassist grup Modjorido ini.
Lagu Revolt yang kini telah tersedia di semua platform digital ini memiliki spirit sebuah evolusi. “Revolt bisa dimaknai sebagai evolusi, pertanda kebangkitan, kembali menggairahkan musik rock. Juga, selayaknya spirit musik rock yang dekat dengan pemberontakan,” demikian ungkap sang vokalis, Rico Mahesi.
Pasca dirilisnya single Revolt, Modjorido memiliki rencana untuk menggarap video musik dari lagu ini, yang sekiranya akan dimulai pada bulan Desember.
“Yang terdekat Desember ini kita rencananya bakal produksi musik video lagu Revolt. Setelah itu mungkin kita rilis single baru lagi ya mungkin sekitar Febuari,” tuntas Donee Sura. *cr74
Donee Sura, bassist Modjorido, mengungkapkan bergabungnya grup beranggotakan empat personil ini ke Pohon Tua Creatorium.
“Awalnya sebelum bergabung dengan PTC, kita (Modjorido members) memang sudah berteman dengan Mas Dadang (Dadang SH Pranoto, red) dan Mas Gun dari PTC, sering berdiskusi tentang musik industri dengan mereka, khususnya masalah produksi,” ungkapnya kepada NusaBali, Senin (23/11).
Singkat cerita, para member Modjorido memutuskan bergabung dengan PTC. Diakui oleh Donee, sebelum bergabung dengan PTC, grup ini seringkali mengalami keteteran, dan tidak terbiasa dengan deadline dalam mengerjakan sesuatu, khususnya dalam proses produksi. “Beda ketika diproduseri PTC, serba profesional, formula, benang merah, dan fondasi jelas, seperti terbuka mata, mau dan arahnya ke mana,” lanjutnya.
Meski baru bergabung dengan PTC, Modjorido sendiri bukanlah anak bawang dalam dunia permusikan. Sebab, masing-masing anggotanya tergolong veteran di kancah musik bars di Bali Selatan. Juga, bergabungnya Modjorido ke label PTC inilah yang kemudian melahirkan ‘Revolt’. “Revolt single pertama kita sejak begabung dengan PTC,” Donee mengonfirmasi.
Single Revolt sendiri diproduksi dalam waktu dua bulan, terhitung dari sesi workshop yang dilakukan Modjorido bersama Dadang SH Pranoto hingga waktu rekaman. “Sebelum proses recording kita memang ngelewatin proses workshop yang cukup intens,” kenang bassist grup Modjorido ini.
Lagu Revolt yang kini telah tersedia di semua platform digital ini memiliki spirit sebuah evolusi. “Revolt bisa dimaknai sebagai evolusi, pertanda kebangkitan, kembali menggairahkan musik rock. Juga, selayaknya spirit musik rock yang dekat dengan pemberontakan,” demikian ungkap sang vokalis, Rico Mahesi.
Pasca dirilisnya single Revolt, Modjorido memiliki rencana untuk menggarap video musik dari lagu ini, yang sekiranya akan dimulai pada bulan Desember.
“Yang terdekat Desember ini kita rencananya bakal produksi musik video lagu Revolt. Setelah itu mungkin kita rilis single baru lagi ya mungkin sekitar Febuari,” tuntas Donee Sura. *cr74
Komentar