Klopp Akui Liverpool Pantas Kalah
LIVERPOOL, NusaBali
Pelatih Liverpool Jurgen Klopp mengakui timnya pantas kalah, setelah takluk 0-2 dari Atalanta dalam lanjutan Liga Champions, di Anfield Stadium, Kamis (26/11) dinihari Wita.
Kekalahan itu jadi yang terburuk bagi Klopp sebagai pelatih The Reds, usai timnya gagal mencatat satu tembakan tepat sasaran. Sedangkan tim Serie A itu mencetak dua gol dalam waktu lima menit di babak kedua.
"Itu bukan pertandingan yang bagus. Kedua tim tidak banyak menciptakan peluang sampai mereka mencetak gol," kata Klopp.
Klopp mengaku tak menyesali banyak rotasi pemain. Hal itu dilakukan menyusul banyak pemain yang cedera. Namun strategi rotasi pemain yang dilakukan Klopp gagal total, karena mengaggap enteng wakil Italia, setelah menang 5-0 di pertemuan pertama.
Kemenangan 2-0 itu bagi Atalanta memberikan peluang lolos ke fase selanjutnya di Liga Champions. Selain itu, menurut pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini, kemenangan di Anfield juga akan dicatat dalam buku sejarah Atalanta. Apalagi Liverpool belum pernah kalah dalam laga Liga Premier Inggris (di Anfield) sepanjang 64 laga.
Kemenangan Atalanta tak lepas dari taktik jitu Gasperini, setelah dirinya belajar banyak usai La Dea dibekuk Si Merah 0-5 di pertemuan sebelumnya, di Gewiss Stadium pada matchday ketiga. Kini Atalanta membalas dengan kemenangan 2-0 berkat gol Josip Ilicic (menit ke-60) serta Robin Gosens (64').
Gasperini meninggalkan formasi 5-3-2 yang dimainkannya di pertemuan pertama. DIa juga tak memainkan duet penyerang Luis Muriel dan Duvan Zapata sebagai starter. Sebagai gantinya, dia memakai formasi 3-4-1-2 dengan tak memainkan penyerang murni.
Pelatih 62 tahun itu menempatkan Josip Ilicic dan Alejandro Gomez yang biasanya di sektor sayap jadi duet di lini depan. Taktik ini sangat efektif terutama dalam meredam serangan Liverpool.
Dikutip Opta, Liverpool sama sekali tak mencatatkan tembakan ke arah gawang sepanjang 90 menit Atalanta juga mampu tampil efektif saat menyerang. Mereka membuat empat tembakan on target dari delapan percobaan.
Kini Atalanta di peringkat ketiga Grup D dengan tujuh angka. Poin mereka sema dengan Ajax Amsterdam di posisi kedua dan hanya terpaut dua poin dari The Reds di puncak klasemen. *
"Itu bukan pertandingan yang bagus. Kedua tim tidak banyak menciptakan peluang sampai mereka mencetak gol," kata Klopp.
Klopp mengaku tak menyesali banyak rotasi pemain. Hal itu dilakukan menyusul banyak pemain yang cedera. Namun strategi rotasi pemain yang dilakukan Klopp gagal total, karena mengaggap enteng wakil Italia, setelah menang 5-0 di pertemuan pertama.
Kemenangan 2-0 itu bagi Atalanta memberikan peluang lolos ke fase selanjutnya di Liga Champions. Selain itu, menurut pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini, kemenangan di Anfield juga akan dicatat dalam buku sejarah Atalanta. Apalagi Liverpool belum pernah kalah dalam laga Liga Premier Inggris (di Anfield) sepanjang 64 laga.
Kemenangan Atalanta tak lepas dari taktik jitu Gasperini, setelah dirinya belajar banyak usai La Dea dibekuk Si Merah 0-5 di pertemuan sebelumnya, di Gewiss Stadium pada matchday ketiga. Kini Atalanta membalas dengan kemenangan 2-0 berkat gol Josip Ilicic (menit ke-60) serta Robin Gosens (64').
Gasperini meninggalkan formasi 5-3-2 yang dimainkannya di pertemuan pertama. DIa juga tak memainkan duet penyerang Luis Muriel dan Duvan Zapata sebagai starter. Sebagai gantinya, dia memakai formasi 3-4-1-2 dengan tak memainkan penyerang murni.
Pelatih 62 tahun itu menempatkan Josip Ilicic dan Alejandro Gomez yang biasanya di sektor sayap jadi duet di lini depan. Taktik ini sangat efektif terutama dalam meredam serangan Liverpool.
Dikutip Opta, Liverpool sama sekali tak mencatatkan tembakan ke arah gawang sepanjang 90 menit Atalanta juga mampu tampil efektif saat menyerang. Mereka membuat empat tembakan on target dari delapan percobaan.
Kini Atalanta di peringkat ketiga Grup D dengan tujuh angka. Poin mereka sema dengan Ajax Amsterdam di posisi kedua dan hanya terpaut dua poin dari The Reds di puncak klasemen. *
1
Komentar