Mahasiswa Bali Antusias Sambut JAFF 2020, Rasakan Suasana Bioskop Lagi
Jogja-NETPAC Asian Film Festival
Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF)
JAFF 2020
Nonton Bareng
bioskop
Sineas Bali
DENPASAR, NusaBali
Hari pertama Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) yang diadakan di Bali, Jumat (27/11), disambut oleh pecinta film.
Film The Boy With Moving Image (TBWMI) menjadi film pembuka yang diputar di Mini Teater Taksu, Gedung Dharmanegara Alaya, Denpasar. Selain film TBWMI, Kompilasi Film Pendek Asia (Light of Asia) juga diputar dalam salah satu jadwal tayang pada screening film JAFF kali ini.
Pada pemutaran sesi pertama yang dimulai pukul 11.00 Wita diramaikan oleh para mahasiswa. Namun protocol kesehatan terkait pandemic Covid-19 membuat pembatasan jumlah penonton yang bisa masuk ke dalam Mini Teater Taksu. Dari kapasitas 90 tempat duduk, hanya separo yang boleh diisi.
Tak heran mereka yang beruntung pun kegirangan bisa merasakah kembali suasana bioskop yang sejak pandemi merebak masih belum diizinkan beroperasi. “Semoga bisa semakin maju dan bisa semakin banyak karya film-film dari anak-anak muda,” tutur Indah Eka, mahasiswi STIKI Denpasar.
Pengunjung yang lain juga menceritakan pengalaman menonton lagi di bioskop. “Tempatnya nyaman, rasanya seperti di bioskop biasanya. Semoga film-film bisa lebih banyak lagi dan segera ditayangkan di bioskop,” kata Riani, mahasiswa lainnya.
Sementara itu, pengunjung Dharma Negara Alaya yang lain menanggapi positif kegiatan ini. “Meskipun baru pertama kali mengetahui JAFF ini, tapi ini bagus bagi generasi muda,” ujar Dayu Anggun, mahasiswa jurusan Desain Grafis STIKI Denpasar.
Pemutaran film pada JAFF hari pertama di Bali sendiri dibagi ke dalam empat sesi. Dimulai dari pukul 11.00 Wita hingga pukul 19.00 Wita. Di Bali sendiri kegiatan JAFF akan berlangsung dari Jumat (27/11) hingga Minggu (29/11).*cla
Pada pemutaran sesi pertama yang dimulai pukul 11.00 Wita diramaikan oleh para mahasiswa. Namun protocol kesehatan terkait pandemic Covid-19 membuat pembatasan jumlah penonton yang bisa masuk ke dalam Mini Teater Taksu. Dari kapasitas 90 tempat duduk, hanya separo yang boleh diisi.
Tak heran mereka yang beruntung pun kegirangan bisa merasakah kembali suasana bioskop yang sejak pandemi merebak masih belum diizinkan beroperasi. “Semoga bisa semakin maju dan bisa semakin banyak karya film-film dari anak-anak muda,” tutur Indah Eka, mahasiswi STIKI Denpasar.
Pengunjung yang lain juga menceritakan pengalaman menonton lagi di bioskop. “Tempatnya nyaman, rasanya seperti di bioskop biasanya. Semoga film-film bisa lebih banyak lagi dan segera ditayangkan di bioskop,” kata Riani, mahasiswa lainnya.
Sementara itu, pengunjung Dharma Negara Alaya yang lain menanggapi positif kegiatan ini. “Meskipun baru pertama kali mengetahui JAFF ini, tapi ini bagus bagi generasi muda,” ujar Dayu Anggun, mahasiswa jurusan Desain Grafis STIKI Denpasar.
Pemutaran film pada JAFF hari pertama di Bali sendiri dibagi ke dalam empat sesi. Dimulai dari pukul 11.00 Wita hingga pukul 19.00 Wita. Di Bali sendiri kegiatan JAFF akan berlangsung dari Jumat (27/11) hingga Minggu (29/11).*cla
Komentar