Henderson Pulih Lawan Brighton
Liverpool Disarankan Ikuti Nasehat Ferguson
LIVERPOOL, NusaBali
Kapten Liverpool Jordan Henderson diberitakan kembali berlatih setelah cedera.
Bahkan Henderson dikhabarkan siap diturunkan saat Liverpool tandang lawan Brighton & Hove Albion, Sabtu (28/11) malam ini, pukul 20.30 Wita. Kondisinya akan terus dipantau menjelang laga
Ya, sebulan terakhir Liverpool dihantam badai cedera. Hampir semua lini terkena cedera dan beberapa pemain kunci berguguran. Salah satunya Jordan Henderson, yang cedera saat membela Timnas Inggris.
Liverpool Echo mengklaim, Henderson sedikit lagi akan comeback, setelah mulai berlatih kembali bersama skuat Liverpool, Kamis (26/11).
Henderson dikabarkan latihan penuh bersama skuat The Reds, sehingga diyakini akan comeback. Namun tim pelatih Liverpool tidak akan memaksa Henderson segera turun.
Tim pelatih Liverpool tidak mau ambil resiko da akan mengamati situasi sang kapten sebelum memutuskan turun atau tidak. Liverpool mengusung misi kebangkitan menghadapi Brighton, setelah tumbang di di kandang sendiri dari Atalanta (Italia) dengan skor 2-0.
Karena itu, mantan bek Manchester United, Rio Ferdinand memberikan saran kepada para pemain muda The Reds usai kekalahan itu. Menurut Ferdinand, kekalahan itu hasil buruk, tapi bagus untuk menambah pengalaman pemain muda Liverpool. Hasil itu memaksa para pemain berintrospeksi, mencoba membedah kesalahan mereka.
"Dari pengalaman saya, kita lebih banyak belajar ketika kalah. Kita menganalisis diri sendiri, menelaah lebih dalam lagi ketika gagal menang atau ketika gagal memberikan performa terbaik," kata Ferdinand kepata BT Sport.
"Saya kira harus melakukan itu dan mari berharap pemain-pemain muda ini melakukannya, khususnya dengan banyaknya sosok berpengalaman di sekitar mereka, para analis,"kata Ferdinand.
Selain itu, Ferdinand pun memberikan saran kepada Juergen Klopp dan tim Liverpool secara menyeluruh. Bola bundar, tidak ada tim yang selalu menang. Sebab itu, alangkah baiknya tim tidak terlalu senang ketika menang, inilah yang dilakukan Sir Alex Ferguson saat menangani MU dulu.
"[Ferguson] tidak pernah terlalu senang ketika kami menang dan tidak pernah terlalu bersedih ketika kami kalah. Itulah salah satu hal terbesar yang saya pelajari ketika saya bergabung MU. Sebelumnya saya biasa lesu ketika kalah, atau performa saya memburuk,"kata Ferdinand. *
Ya, sebulan terakhir Liverpool dihantam badai cedera. Hampir semua lini terkena cedera dan beberapa pemain kunci berguguran. Salah satunya Jordan Henderson, yang cedera saat membela Timnas Inggris.
Liverpool Echo mengklaim, Henderson sedikit lagi akan comeback, setelah mulai berlatih kembali bersama skuat Liverpool, Kamis (26/11).
Henderson dikabarkan latihan penuh bersama skuat The Reds, sehingga diyakini akan comeback. Namun tim pelatih Liverpool tidak akan memaksa Henderson segera turun.
Tim pelatih Liverpool tidak mau ambil resiko da akan mengamati situasi sang kapten sebelum memutuskan turun atau tidak. Liverpool mengusung misi kebangkitan menghadapi Brighton, setelah tumbang di di kandang sendiri dari Atalanta (Italia) dengan skor 2-0.
Karena itu, mantan bek Manchester United, Rio Ferdinand memberikan saran kepada para pemain muda The Reds usai kekalahan itu. Menurut Ferdinand, kekalahan itu hasil buruk, tapi bagus untuk menambah pengalaman pemain muda Liverpool. Hasil itu memaksa para pemain berintrospeksi, mencoba membedah kesalahan mereka.
"Dari pengalaman saya, kita lebih banyak belajar ketika kalah. Kita menganalisis diri sendiri, menelaah lebih dalam lagi ketika gagal menang atau ketika gagal memberikan performa terbaik," kata Ferdinand kepata BT Sport.
"Saya kira harus melakukan itu dan mari berharap pemain-pemain muda ini melakukannya, khususnya dengan banyaknya sosok berpengalaman di sekitar mereka, para analis,"kata Ferdinand.
Selain itu, Ferdinand pun memberikan saran kepada Juergen Klopp dan tim Liverpool secara menyeluruh. Bola bundar, tidak ada tim yang selalu menang. Sebab itu, alangkah baiknya tim tidak terlalu senang ketika menang, inilah yang dilakukan Sir Alex Ferguson saat menangani MU dulu.
"[Ferguson] tidak pernah terlalu senang ketika kami menang dan tidak pernah terlalu bersedih ketika kami kalah. Itulah salah satu hal terbesar yang saya pelajari ketika saya bergabung MU. Sebelumnya saya biasa lesu ketika kalah, atau performa saya memburuk,"kata Ferdinand. *
Komentar