Rp 4,5 M untuk Pengadaan LED di Kawasan Wisata

Khususnya jalur-jalur yang menuju kawasan objek wisata. Dishub telah memasang anggaran untuk mengganti LPJ yang masih menggunakan bola lampu dengan light emitting diode (LED).

“Kami akan ganti LPJ di beberapa ruas jalan di kawasan pariwisata. Penambahan penerangan jalan di kawasan pariwisata sangat perlu dilakukan, untuk mengantisipasi terjadinya tindakan kriminalitas,” ujar Kadis Perhubungan Badung AA Ngurah Rai Yudha Dharma, Kamis (3/12).

Dishub kini sudah melakukan tender pengadaan lampu penerangan jalan untuk kawasan pariwisata. Anggaran yang disiapkan mencapai Rp 4,5 miliar. Sesuai dokumen tender di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kabupaten Badung, sudah ada 3 peserta yang mendaftar pada lelang tersebut.

Yudha Darma menjelaskan, beberapa wilayah yang menjadi atensi yakni Kuta, Kuta Selatan, Uluwatu. “Jadi semua LPJ yang menuju kawasan wisata akan diganti dengan lampu LED, sehingga pencahayaannya lebih terang,” katanya.

“Di Jalan Bypass Ngurah Rai juga akan kami ganti, dari Patung Dewa Ruci menuju Underpass Ngurah Rai. Kemudian beberapa di Jalan Pantai Kuta, dan Jalan Uluwatu,” imbuhnya.

Disinggung untuk pengadaan LPJ yang baru khususnya di lokasi strategis, Yudha Darma mengatakan untuk pengadaan LPJ baru tidak bisa dilakukan lantaran waktunya sangat terbatas. “Semua ini kan hibah pariwisata. Jadi kami hanya lakukan pengadaan lampunya saja, mana yang rusak itu yang diganti,” tegasnya.

Dia mengakui, masih banyak wilayah yang keberadaan LPJ masih kurang. Misalnya di wilayah Desa Canggu seperti Jalan Batu Belig, Jalan Petitenget, Batu Bolong. “Di kawasan Kuta juga perlu ada penambahan, sehingga bisa lebih terang,” tandas Yudha Darma.

“Mudah-mudahan pekan ini sudah ada pemenang, sehingga bisa langsung dikerjakan oleh pemenang tender,” harap Yudha Darma. Dia menyatakan batas waktu pengerjaan sebelum akhir Desember 2020. *asa