Angin Kencang, Bale Bali Warga Roboh
TABANAN, NusaBali
Dampak angin kencang membuat bale Bali milik I Made Murdaya, 53, di Banjar Titigalar, Desa Bangli, Kecamatan Baturiti, Tabanan, ambruk pada Senin (7/12) sekitar pukul 14.00 Wita.
Ambruknya bale Bali ini tak sampai menimbulkan korban jiwa. Namun korban mengalami kerugian materi sekitar Rp 80 juta.
Informasi yang dihimpun, saat kejadian cuaca Desa Bangli hujan gerimis disertai angin kencang. Korban bersama anaknya I Komang Ivan Ariadi, 16, sedang berada di dapur. Tiba-tiba mereka mendengar suara bangunan roboh dari bale Bali yang berukuran 6 meter x 5 meter tersebut.
Mereka berdua pun keluar dapur dan mendapati seluruh bangunan sudah roboh. Genteng bale Bali tersebut juga hancur.
Kasubag Humas Polres Tabanan Iptu I Nyoman Subagia, menerangkan peristiwa ini tak sampai menimbulkan korban jiwa. Bale Bali roboh pada Senin siang karena di Desa Bangli sedang terjadi angin kencang disertai hujan gerimis. “Tidak ada korban jiwa, namun korban mengalami kerugian Rp 80 juta,” ujarnya.
Bangunan yang roboh dari atap hingga tiang. “Robohnya ke arah depan, keluarga sudah melakukan evakuasi material,” tandas Iptu Nyoman Subagia. *des
Informasi yang dihimpun, saat kejadian cuaca Desa Bangli hujan gerimis disertai angin kencang. Korban bersama anaknya I Komang Ivan Ariadi, 16, sedang berada di dapur. Tiba-tiba mereka mendengar suara bangunan roboh dari bale Bali yang berukuran 6 meter x 5 meter tersebut.
Mereka berdua pun keluar dapur dan mendapati seluruh bangunan sudah roboh. Genteng bale Bali tersebut juga hancur.
Kasubag Humas Polres Tabanan Iptu I Nyoman Subagia, menerangkan peristiwa ini tak sampai menimbulkan korban jiwa. Bale Bali roboh pada Senin siang karena di Desa Bangli sedang terjadi angin kencang disertai hujan gerimis. “Tidak ada korban jiwa, namun korban mengalami kerugian Rp 80 juta,” ujarnya.
Bangunan yang roboh dari atap hingga tiang. “Robohnya ke arah depan, keluarga sudah melakukan evakuasi material,” tandas Iptu Nyoman Subagia. *des
Komentar