Partisipasi Masyarakat di Badung Capai 84 Persen
Tim Pemenangan Giri-Asa Gelar Syukuran
MANGUPURA, NusaBali
Pasangan calon Bupati–Wakil Bupati Badung terpilih, I Nyoman Giri Prasta dan I Ketut Suiasa (Giri-Asa) yang diusung PDIP didukung Golkar dan Demokrat menggelar syukuran atas perolehan suara mencapai 94,64 persen dalam Pilkada, 9 Desember 2020.
Selain mensyukuri perolehan suara versi quick count, juga mensyukuri partisipasi masyarakat menyalurkan hak suaranya yang mencapai 84,98 persen. Pasalnya, di tengah pandemi Covid-19, animo masyarakat untuk menyalurkan hak pilihnya tetap tinggi.
Ketua Tim Pemenangan Giri-Asa, I Gusti Anom Gumanti, menyampaikan apresiasi kepada seluruh tim pemenangan dan partai koalisi. Berkat kerja keras dan sinergitas itu, pasangan Giri-Asa meraih suara 94,64 persen.
“Ini adalah kemenangan masyarakat Badung. Hasil (94,64 persen) tersebut bagian dari kerjasama dan kerja keras tim dan lainnya,” kata Anom Gumanti saat jumpa pers yang dihadiri oleh pasangan Giri-Asa bersama parpol pendukung di Balai Banjar Temacun, Kelurahan/Kecamatan Kuta, Sabtu (12/12) siang. Acara syukuran tersebut diisi dengan makan siang secara prasmanan.
Menurut Anom Gumanti, dari hasil perolehan suara di 6 kecamatan se-Kabupaten Badung, semuanya di atas 90 persen. Hal itu patut disyukuri, apalagi pilkada yang diselenggarakan kali ini teramat istimewa, karena dilaksanakan saat pandemi. Meski pandemi, krama Badung tetap berpartisipasi dan mengikuti pencoblosan hingga angka partisipasi mencapai 84,98 persen. Selain partisipasi, tingkat kepatuhan pada saat melaksanakan pencoblosan, sangat tinggi. Mulai dari masyarakat, petugas KPU, dan petugas lainnya sangat disiplin.
“Kemudian, sinergitas antara penyelenggara mulai dari atas hingga tingkat bawa, serta komponen dan elemen masyarakat yang partisipasi sangat tinggi. Cara berpolitik masyarakat Badung bisa dikatakan memahami dan mengerti arti dan visi politik,” ucap Anom Gumanti yang juga Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPC PDI Perjuangan Badung. Dia menyebut, rangkaian kegiatan kampanye dan pemilihan, pasangan GiriAsa tidak ada pelanggaran.
Dijelaskannya, perolehan suara versi quick count di masing-masing kecamatan di Kabupaten Badung, mulai dari Kecamatan Abiansemal mencapai 95,69 persen, Kecamatan Mengwi 95,79 persen, Kecamatan Kuta Utara 92,08 persen, Kecamatan Kuta 96,35 persen, Kecamatan Kuta Selatan 91,14 persen, dan Kecamatan Petang 96,77 persen. Sehingga total mencapai 94,64 persen. Sementara, kotak kosong hanya berada di 5,36 persen.
Di lokasi yang sama, Giri Prasta menyatakan meski angkanya sudah mencapai 94,64 persen, dia tetap menunggu keputusan resmi dari KPU Badung. Untuk itu, dia berharap kepada partai pendukung, masyarakat agar selalu memberikan dukungan kepadanya. Giri Prasta berharap hasil dari KPU Badung dan hasil quick count, tidak terlalu selisih jauh.
“Kita sudah mengantongi angka 94 persen lebih. Namun, tetap kita tunggu keputusan resmi KPU. Kita semua berharap agar hasil ini tidak berubah atau minimal selisih sedikit,” harapnya.
Di hadapan partai pendukung dan masyarakat, Giri Prasta berterima kasih atas koordinasi dan kerja keras selama ini, sehingga meraih hasil yang maksimal. Dia juga berterima kasih kepada KPU Badung dan Bawaslu Badung yang sudah melakukan pengawasan hingga ke tingkat terbawah dalam rangkaian pelaksanaan pilkada serentak kali ini.
“Kita sudah menang, tapi kita belum berhasil, karena banyak pertanyaan, masyarakat masih ada yang menjerit di Kabupaten Badung karena pandemi ini. Untuk itu, saya harap kawan-kawan koalisi untuk terus mendukung setiap kebijakan strategis ke depan,” ujar Giri Prasta. *dar
Ketua Tim Pemenangan Giri-Asa, I Gusti Anom Gumanti, menyampaikan apresiasi kepada seluruh tim pemenangan dan partai koalisi. Berkat kerja keras dan sinergitas itu, pasangan Giri-Asa meraih suara 94,64 persen.
“Ini adalah kemenangan masyarakat Badung. Hasil (94,64 persen) tersebut bagian dari kerjasama dan kerja keras tim dan lainnya,” kata Anom Gumanti saat jumpa pers yang dihadiri oleh pasangan Giri-Asa bersama parpol pendukung di Balai Banjar Temacun, Kelurahan/Kecamatan Kuta, Sabtu (12/12) siang. Acara syukuran tersebut diisi dengan makan siang secara prasmanan.
Menurut Anom Gumanti, dari hasil perolehan suara di 6 kecamatan se-Kabupaten Badung, semuanya di atas 90 persen. Hal itu patut disyukuri, apalagi pilkada yang diselenggarakan kali ini teramat istimewa, karena dilaksanakan saat pandemi. Meski pandemi, krama Badung tetap berpartisipasi dan mengikuti pencoblosan hingga angka partisipasi mencapai 84,98 persen. Selain partisipasi, tingkat kepatuhan pada saat melaksanakan pencoblosan, sangat tinggi. Mulai dari masyarakat, petugas KPU, dan petugas lainnya sangat disiplin.
“Kemudian, sinergitas antara penyelenggara mulai dari atas hingga tingkat bawa, serta komponen dan elemen masyarakat yang partisipasi sangat tinggi. Cara berpolitik masyarakat Badung bisa dikatakan memahami dan mengerti arti dan visi politik,” ucap Anom Gumanti yang juga Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPC PDI Perjuangan Badung. Dia menyebut, rangkaian kegiatan kampanye dan pemilihan, pasangan GiriAsa tidak ada pelanggaran.
Dijelaskannya, perolehan suara versi quick count di masing-masing kecamatan di Kabupaten Badung, mulai dari Kecamatan Abiansemal mencapai 95,69 persen, Kecamatan Mengwi 95,79 persen, Kecamatan Kuta Utara 92,08 persen, Kecamatan Kuta 96,35 persen, Kecamatan Kuta Selatan 91,14 persen, dan Kecamatan Petang 96,77 persen. Sehingga total mencapai 94,64 persen. Sementara, kotak kosong hanya berada di 5,36 persen.
Di lokasi yang sama, Giri Prasta menyatakan meski angkanya sudah mencapai 94,64 persen, dia tetap menunggu keputusan resmi dari KPU Badung. Untuk itu, dia berharap kepada partai pendukung, masyarakat agar selalu memberikan dukungan kepadanya. Giri Prasta berharap hasil dari KPU Badung dan hasil quick count, tidak terlalu selisih jauh.
“Kita sudah mengantongi angka 94 persen lebih. Namun, tetap kita tunggu keputusan resmi KPU. Kita semua berharap agar hasil ini tidak berubah atau minimal selisih sedikit,” harapnya.
Di hadapan partai pendukung dan masyarakat, Giri Prasta berterima kasih atas koordinasi dan kerja keras selama ini, sehingga meraih hasil yang maksimal. Dia juga berterima kasih kepada KPU Badung dan Bawaslu Badung yang sudah melakukan pengawasan hingga ke tingkat terbawah dalam rangkaian pelaksanaan pilkada serentak kali ini.
“Kita sudah menang, tapi kita belum berhasil, karena banyak pertanyaan, masyarakat masih ada yang menjerit di Kabupaten Badung karena pandemi ini. Untuk itu, saya harap kawan-kawan koalisi untuk terus mendukung setiap kebijakan strategis ke depan,” ujar Giri Prasta. *dar
Komentar