Politisi Tabanan Wayan Sarjana Tutup Usia
TABANAN, NusaBali
Politisi kawakan Kabupaten Tabanan, I Wayan Sarjana, menghembuskan nafas terakhirnya pada Senin (4/1/2021) dinihari sekitar pukul 04.00 Wita, di RS BaliMed Denpasar.
Berita duka berpulangnya Ketua DPD Partai NasDem Tabanan itu pun dikonfirmasi oleh Made Putrayadi selaku Sekretaris DPD Partai NasDem Tabanan. “Tanggal 22 (Desember) masuk rumah sakit, tanggal l 25 masuk ICU” ujar Putrayadi. Sebelumnya Putrayadi mengakui bahwa almarhum juga sempat menitipkan kedua anaknya kepada dirinya dan sahabat-sahabat almarhum.
Wayan Sarjana adalah tokoh politik yang menjabat Ketua DPD Partai NasDem Tabanan. Kiprahnya malang-melintang sejak bergabung dengan PDIP hingga politisi asal Pacung Baturiti Tabanan ini menduduki posisi anggota DPRD Tabanan selama tiga periode.
Almarhum yang pada Pilkada 2015 maju dalam kontestasi Pilkada Tabanan menghadapi incumbent Ni Eka Putu Wiryastuti ini dikabarkan mengalami sakit liver sejak beberapa waktu lalu hingga harus masuk rumah sakit, termasuk pada 22 Desember 2020 harus opname dan tiga hari kemudian masuk ICU sebelum akhirnya berpulang pada Senin (4/1/2021) dinihari Wita
Ucapan duka cita pun disampaikan oleh AA Ngurah Panji Astika, kandidat Bupati Tabanan pada Pilkada 2020 yang diusung oleh Partai Nasdem. “Beliau adalah politikus berpengalaman sehingga beberapa kali terpilih sebagai anggota DPRD dan pernah menjadi calon bupati. Ini menunjukkan kapasitasnya di kancah politik,” kata AA Ngurah Panji Astika.
Politisi Partai Golkar ini pun memuji jika Wayan sarjana sebagai sosok yang sangat cerdas dan bisa menentukan di posisi strategis, sehingga layak terpilih sebagai ketua Partai Nasdem Tabanan. “Beliau juga seorang yag ramah, humoris, namun terbuka dalam berbagai hal. Sayang sekali beliau sudah dipanggil Yang Maha Kuasa, amor ing acintya,” kata Ngurah Panji.
Sementara itu Ketua Fraksi Partai Golkar Tabanan Made Asta Dharma pun punya kesan mendalam dengan mendiang. Meskipun diakui tidak mengenal dekat, namun Sarjana dinilai orang yang ramah, enak diajak ngobrol, pandai bergaul dan komunikatif. “Tiyang ada kesan saat penjajakan koalisi. Pak Yan Sarjana ikut nebeng di mobil tiyang pulang dari rumah makan betutu di Baturiti ke rumah menantu di Alas Kedaton,” kenangnya.*mao
Wayan Sarjana adalah tokoh politik yang menjabat Ketua DPD Partai NasDem Tabanan. Kiprahnya malang-melintang sejak bergabung dengan PDIP hingga politisi asal Pacung Baturiti Tabanan ini menduduki posisi anggota DPRD Tabanan selama tiga periode.
Almarhum yang pada Pilkada 2015 maju dalam kontestasi Pilkada Tabanan menghadapi incumbent Ni Eka Putu Wiryastuti ini dikabarkan mengalami sakit liver sejak beberapa waktu lalu hingga harus masuk rumah sakit, termasuk pada 22 Desember 2020 harus opname dan tiga hari kemudian masuk ICU sebelum akhirnya berpulang pada Senin (4/1/2021) dinihari Wita
Ucapan duka cita pun disampaikan oleh AA Ngurah Panji Astika, kandidat Bupati Tabanan pada Pilkada 2020 yang diusung oleh Partai Nasdem. “Beliau adalah politikus berpengalaman sehingga beberapa kali terpilih sebagai anggota DPRD dan pernah menjadi calon bupati. Ini menunjukkan kapasitasnya di kancah politik,” kata AA Ngurah Panji Astika.
Politisi Partai Golkar ini pun memuji jika Wayan sarjana sebagai sosok yang sangat cerdas dan bisa menentukan di posisi strategis, sehingga layak terpilih sebagai ketua Partai Nasdem Tabanan. “Beliau juga seorang yag ramah, humoris, namun terbuka dalam berbagai hal. Sayang sekali beliau sudah dipanggil Yang Maha Kuasa, amor ing acintya,” kata Ngurah Panji.
Sementara itu Ketua Fraksi Partai Golkar Tabanan Made Asta Dharma pun punya kesan mendalam dengan mendiang. Meskipun diakui tidak mengenal dekat, namun Sarjana dinilai orang yang ramah, enak diajak ngobrol, pandai bergaul dan komunikatif. “Tiyang ada kesan saat penjajakan koalisi. Pak Yan Sarjana ikut nebeng di mobil tiyang pulang dari rumah makan betutu di Baturiti ke rumah menantu di Alas Kedaton,” kenangnya.*mao
Komentar