HUT PDIP Angkat Tema Indonesia Berkepribadian dalam Kebudayaan
JAKARTA, NusaBali
Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, mengatakan kebudayaan dapat memperkuat jati diri bangsa.
Oleh karena itu, perayaan HUT PDIP ke 48 yang jatuh pada 10 Januari 2021 nanti, mereka mengangkat tema ‘Indonesia Berkepribadian dalam Kebudayaan’. Kegiatannya pun akan sarat dengan kegiatan kebudayaan.
“Kebudayaan tidak hanya membentuk jati diri bangsa. Bangga dengan kebudayaan nasional menjadi landasan rasa percaya diri sebagai pilar jalan berdikari. Melalui pendidikan misalnya, bangsa Indonesia bisa mempertajam kecerdasan, menggelorakan semangat, memperkukuh kemauan dan memperhalus perasaan," ujar Hasto melalui keterangan tertulisnya, Rabu (6/1).
Menurut Hasto, dalam perspektif kebudayaan, seluruh strategi kebudayaan melalui transformasi peradaban untuk kemajuan Indonesia tidak hanya dilakukan melalui pendidikan. Untuk itu, PDIP sangat memperhatikan pemahaman terhadap kebudayaan nasional. Badan Kebudayaan Nasional Partai akan menampilkan berbagai atraksi budaya di HUT ke 48 tahun.
"Dari wayang kulit, wayang golek, ludruk, lomba pantun dan puisi hingga mengangkat cerita La Galigo dan lain-lain akan ditampilkan dengan cara yang menarik. Demikian halnya Srimulatan, stand up komedi, limbukkan akan dihadirkan untuk menghibur rakyat di tengah pandemi Covid-19," papar Hasto. Namun sayang Hasto tidak menyebutkan lokasi perayaan nanti di mana.
Hasto menambahkan, aspek kebudayaan yang sangat penting adalah perhatian terhadap lingkungan. Mereka melakukan gerakan mencintai bumi melalui penghijauan, pembersihan sungai dan memperbaiki ekosistem lingkungan karena itu merupakan bagian dari nafas kehidupan bumi pertiwi. Maka kegiatan akan dilakukan serentak.
Bagi Hasto langkah tersebut adalah bagian dari merawat kehidupan bumi dan seisinya. Sebab, disitulah hidup dan kehidupan rakyat akan dipastikan keberlangsungan hidupnya melalui lingkungan yang sehat, bersih, asri dan berdaya guna.
"Jadi PDIP berpolitik membumi, menyentuh hal paling elementer dalam berpolitik," ucap Hasto. Hasto pun mengajak seluruh pemuda pemudi Indonesia, kaum perempuan, tokoh masyarakat, pemerhati lingkungan dan seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama perkuat kebudayaan melalui gerakan mencintai bumi. *k22
Komentar