Bupati Suwirta Motivasi OPD Ciptakan Program Inovatif

Arahan itu terutama kepada para kepala dinas yang baru dilantik beberapa hari lalu, agar menciptakan program-program inovatif. OPD yang dikunjungi di antaranya Dinas Pendidikan, Dinas Kearsipan dan Perpustakan serta  Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan. Bupati mengaku sengaja mengunjungi sejumlah OPD terutama yang dipimpin oleh kepala dinas yang baru dilantik. Tujuannya, untuk memotivasi supaya tidak terpaku pada aktivitas rutin sehari hari. Mereka juga diminta buka wawasan dan pikiran dalam bekerja serta menciptakan inovasi. ‘’Karena inovasi merupakan niat baik kita untuk memecahkan permasalahan dan dalam menggali potensi. Untuk itu masing masing Kepala Seksi (Kasi) saya perintahkan untuk menciptakan sebuah program inovasi," ujar Bupati Suwirta.

Di lokasi pertama yakni Dinas Pendidikan, Bupati Suwirta memerintahkan Kepala Dinas Pendidikan Ketut Sujana untuk segera menuntaskan program penegerian TK. Dirinya berharap pada tahun ajaran baru 2021-2022 sebanyak 16 sekolah TK segera bisa dituntaskan TK negeri.

Di lokasi kedua, Dinas Kearsipan dan Perpustakan, Bupati Suwirta mengecek pelayanan perpustakaan dan kearsipan. Dirinya mencoba secara langsung fitur pelayanan online perpustakaan melalui http//perpusda.klungkungkab.go.id .

Bupati Suwirta berharap agar manfaat perpustakaan bisa digunakan dan diakses oleh masyarakat. Sedangkan di Bidang Kearsipan, Bupati Suwirta perintahkan dinas untuk segera berbenah dan segera menyiapkan Depo Arsip.

Pengadaan Depo Arsip supaya dipercepat, minimal tahun 2022 sudah bisa dikerjakan untuk mendukung e-arsip yang dimiliki.

Sedangkan dilokasi terakhir yakni Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, Bupati Suwirta perintahkan Kepala Dinas Dewa Ketut Sueta Negara dan jajarannya untuk terus mengkawal pelaksanaan program hidroponik untuk KK miskin. Meskipun pendampingan melibatkan Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) di Dinas Pertanian, namun Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan supaya tetap mengawasi sehingga program ini bisa terus berjalan dan memberi dampat positif bagi KK miskin.

"Kabid masing-masing dinas supaya mengawasi dan membimbing Kasi-nya bekerja dalam menciptakan sebuah inovasi. Dinas juga supaya mempercepat kegiatan-kegiatan fisik yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) sambil menunggu petunjuk pelaksana dan petunjuk teknis," ujarnya.*wan