Bimtek EDM dan e-RKAM Sasar Tim Inti Madrasah
AMLAPURA, NusaBali
Kasubag Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Karangasem, I Wayan Lipur, membuka bimbingan teknis aplikasi EDM (evaluasi diri madrasah) dan e-RKAM (elektronik rencana kegiatan anggaran madrasah) di Lab Komputer MAN (Madrasah Aliyah Negeri) Amlapura, Jalan Bukit Catu Amlapura, Rabu (20/1).
Sasaran bimtek yakni Tim Inti Madrasah Karangasem, kepala madrasah, bendahara BOS, dan operator. Jumlah peserta sebanyak 40 orang.
Kasubag Tata Usaha Kantor Kemenag Karangasem, I Wayan Lipur, mengatakan bimtek ini bekerjasama dengan Kantor Kementerian Agama Karangasem. Bimtek terkait perencanaan dan penggunaan anggaran dana BOS (bantuan operasional sekolah). Semua perencanaan diinfut di aplikasi e-RKAM. Semua komponen anggaran disajikan sesuai standar nasional pendidikan (NSP) terurai dengan jelas mengacu petunjuk teknis dana BOS.
Wayan Lipur mengatakan, kegiatan yang dilakukan lembaga tidak akan berjalan dengan baik kalau tanpa dukungan perencanaan yang baik pula. Perencanaan yang baik mesti didukung data akurat. Jika data peserta didik update dan valid, maka tidak akan ada masalah. “Makanya kami menghadirkan kepala madrasah, bendahara, dan operator madrasah,” ungkap Wayan Lipur didampingi Kasi Pendidikan Islam, Asmuni.
Materi tentang standar nasional pendidikan dan sistem mutu pendidikan dibawakan Syariful Anam. Materi tentang aplikasi EDM dan e-RKAM dibawakan Qurbani. Peserta bimtek langsung praktek di Lab Komputer MAN Amlapura. “Agar peserta benar-benar paham aplikasi EDM dan e-RKAM. Mulai dari pengenalan aplikasi hingga dukungan teknis terhadap rencana tindak lanjut,” kata Qurbani. Kasek MTs Negeri Amlapura, Sucipto, mengaku mengikuti bersama bendahara BOS Rusmaliana Dewi dan operator sekolah Ulfia Rosita. *k16
Kasubag Tata Usaha Kantor Kemenag Karangasem, I Wayan Lipur, mengatakan bimtek ini bekerjasama dengan Kantor Kementerian Agama Karangasem. Bimtek terkait perencanaan dan penggunaan anggaran dana BOS (bantuan operasional sekolah). Semua perencanaan diinfut di aplikasi e-RKAM. Semua komponen anggaran disajikan sesuai standar nasional pendidikan (NSP) terurai dengan jelas mengacu petunjuk teknis dana BOS.
Wayan Lipur mengatakan, kegiatan yang dilakukan lembaga tidak akan berjalan dengan baik kalau tanpa dukungan perencanaan yang baik pula. Perencanaan yang baik mesti didukung data akurat. Jika data peserta didik update dan valid, maka tidak akan ada masalah. “Makanya kami menghadirkan kepala madrasah, bendahara, dan operator madrasah,” ungkap Wayan Lipur didampingi Kasi Pendidikan Islam, Asmuni.
Materi tentang standar nasional pendidikan dan sistem mutu pendidikan dibawakan Syariful Anam. Materi tentang aplikasi EDM dan e-RKAM dibawakan Qurbani. Peserta bimtek langsung praktek di Lab Komputer MAN Amlapura. “Agar peserta benar-benar paham aplikasi EDM dan e-RKAM. Mulai dari pengenalan aplikasi hingga dukungan teknis terhadap rencana tindak lanjut,” kata Qurbani. Kasek MTs Negeri Amlapura, Sucipto, mengaku mengikuti bersama bendahara BOS Rusmaliana Dewi dan operator sekolah Ulfia Rosita. *k16
1
Komentar