Disdukcapil Bangli Tutup Layanan Tatap Muka

Mencegah penularan virus corona di perkantoran, buat sementara Disdukcapil Bangli menutup pelayanan administrasi secara tatap muka. Warga yang membutuhkan pelayanan administrasi bisa menghubungi nomor telepon petugas yang telah disebar melalui media sosial. Pelayanan juga dapat diakses via website dan mobile.

Kadis Dukcapil Bangli, I Nyoman Sumantra, mengungkapkan salah seorang stafnya yang berasal dari Desa Demulih, Kecamatan Susut terkonfirmasi positif Covid-19. Terkait tracing, Disdukcapil masih menunggu jadwal dari Dinas Kesehatan Bangli. Sebagai upaya pencegahan penyebaran virus, buat sementara pelayanan administrasi kependudukan secara tatap muka ditutup. “Layanan tatap muka ditutup mulai hari ini hingga Rabu (10/2),” ungkap Nyoman Sumantra, Senin (8/2).

Meski bagian layanan tutup, masyarakat yang membutuhkan layanan secara mendesak dapat menghubungi petugas yang telah ditetapkan. Guna mempermudah layanan, Disdukcapil telah menyampaikan informasi kontak petugas melalui media sosial. Selain itu masyarakat sudah bisa mengakses layanan berbasis website dan mobile.

Terpisah, Badan Keuangan Pendapatan dan Aset Daerah (BKPAD) Bangli menggelar Rapid Test Antigen kepada pegawainya pasca satu ASN terkonfirmasi positif Covid-19. Kepala BKPAD Bangli, I Ketut Riang mengungkapkan, hasil Rapid Test Antigen sebanyak 4 pegawai reaktif. BKPAD pun berencana melakukan penutupan layanan selama tiga hari. Ketut Riang mengaku masih berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan terkait  prosedur pasca Rapid Test Antigen. *esa