Satpol PP Amankan ODGJ Ngamuk di Tumbu Kaler
AMLAPURA, NusaBali
Anggota Satpol PP Karangasem mengamankan buruh bangunan, Sutrisno, 43, di Banjar Tumbu Kaler, Desa Tumbu, Kecamatan Karangasem, Kamis (4/3) sekitar pukul 10.00 Wita.
Sebab buruh bangunan asal Dusun Krajan, Desa Kertosari, Kecamatan Pakusari, Kabupaten Jember, Jawa Timur, mengamuk di jalan raya dan meresahkan warga. Buruh bangunan ini diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
Kabid Ketertiban I Made Begananda didampingi Kasi Operasional I Gede Arianta turun bersama anggota ke Banjar Tumbu Kaler, Desa Tumbu, Kecamatan Karangasem setelah mendapat laporan warga. Menurut warga, buruh bangunan di BTN Banjar Tumbu Kaler itu sejak beberapa hari perilakunya beringas. Suka mengejar warga yang melintas hingga meresahkan warga yang melintas di jalan raya. Sutrisno sempat melawan petugas, namun 8 anggota Satpol PP cekatan mengamankan buruh tersebut.
Setelah diamankan, Sutrisno dinaikkan ke mobil patroli dan dibawa ke RSUD Karangasem. Made Begananda tidak mengetahui apa penyebab Sutrisno mengalami gangguan jiwa, omongannya ngawur, cenderung melawan petugas. Syukurnya ODGJ tidak membawa senjata tajam sehingga dengan mudah diamankan. “Kami kasihan dengan ODGJ itu, kerja jadi buruh di Karangasem tidak punya keluarga. Kami hanya menyerahkan penanganan lebih lanjut ke RSUD Karangasem,” imbuh Gede Arianta.
Terpisah, Direktur RSUD Karangasem dr I Wayan Suardana MRepro membenarkan dapat kiriman pasien ODGJ yang sempat ngamuk. “RSUD melakukan penanganan awal karena ada pasien datang, lebih lanjut dokter yang menangani mengeluarkan keputusan, apakah perlu dirujuk ke RSJ Bali di Bangli atau dikembalikan, tergantung perkembangan kondisi pasien itu sendiri,” jelas dr Wayan Suardana. *k16
Komentar