Dishub Badung Turunkan 177 Personel Saat Nyepi
MANGUPURA, NusaBali
Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Badung, menurunkan 177 orang personel pada perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Baru Caka 1943.
Tim ini bertugas untuk membantu mengatur arus lalu lintas, khususnya saat nanti pelaksanaan upacara Tawur Agung Kesanga di Catus Pata Desa Adat Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara.
“Kami kerahkan sebanyak 177 personel, dengan penugasan mulai tanggal 12 Maret 2021 dan tanggal 13 Maret 2021. Satu shif kami ploting anggota 50 orang dengan penjagaan dan pengaturan di masing-masing simpang yang ditutup,” ujar Kepala Dihub Kabupaten Badung AA Ngurah Rai Yuda Dharma, Jumat (5/3).
Terkait kegiatan Upacara Tawur Agung Kesanga, pada Sabtu (13/3) untuk Kabupaten Badung yang akan mengambil tempat di Catus Pata Desa Adat Kerobokan, kata Yuda Dharma, akan dilakukan pengalihan arus lalu lintas di Simpang Gunung Sanghyang atau Catus Pata Desa Adat Kerobokan. “Pengalihan arus lalu lintas tersebut akan dimulai Jumat 12 Maret 2021 mulai pukul 10.00 Wita sampai dengan Sabtu 13 Maret 2021. Arus lalu lintas akan kembali dinormalkan pada hari Sabtu 13 Maret 2021, setelah selesainya upacara Tawur Agung,” ujarnya.
Sedangkan untuk pelaksanaan Upacara Tawur Agung Kesanga di Badung Selatan yang diatensi adalah di Seminyak dan Pura Desa Adat Kuta. Kegiatan ini akan diatensi anggota dari UPT LLA Badung Selatan. “Untuk mengatensi kedua kegiatan itu, kami menurunkan kekuatan penuh 177 orang personel,” tambahnya.
Di sisi lain, Dishub Badung akan memadamkan semua Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) yang ada di Badung pada Sabtu (13/3) mulai pukul 22.00 Wita hingga berakhirnya perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1943, Senin (15/3) pagi. Hal ini dilakukan guna memastikan pelaksanaan Catur Brata Penyepian benar-benar dilakukan secara sunyi dan khusyuk. “Kami mulai padamkan dari Sabtu (13/3) pukul 22.00 Wita. Untuk menghidupkan kembali lampu tersebut, akan dilaksanakan pada Senin (15/3) mulai pukul 16.00 Wita,” tandasnya. *ind
“Kami kerahkan sebanyak 177 personel, dengan penugasan mulai tanggal 12 Maret 2021 dan tanggal 13 Maret 2021. Satu shif kami ploting anggota 50 orang dengan penjagaan dan pengaturan di masing-masing simpang yang ditutup,” ujar Kepala Dihub Kabupaten Badung AA Ngurah Rai Yuda Dharma, Jumat (5/3).
Terkait kegiatan Upacara Tawur Agung Kesanga, pada Sabtu (13/3) untuk Kabupaten Badung yang akan mengambil tempat di Catus Pata Desa Adat Kerobokan, kata Yuda Dharma, akan dilakukan pengalihan arus lalu lintas di Simpang Gunung Sanghyang atau Catus Pata Desa Adat Kerobokan. “Pengalihan arus lalu lintas tersebut akan dimulai Jumat 12 Maret 2021 mulai pukul 10.00 Wita sampai dengan Sabtu 13 Maret 2021. Arus lalu lintas akan kembali dinormalkan pada hari Sabtu 13 Maret 2021, setelah selesainya upacara Tawur Agung,” ujarnya.
Sedangkan untuk pelaksanaan Upacara Tawur Agung Kesanga di Badung Selatan yang diatensi adalah di Seminyak dan Pura Desa Adat Kuta. Kegiatan ini akan diatensi anggota dari UPT LLA Badung Selatan. “Untuk mengatensi kedua kegiatan itu, kami menurunkan kekuatan penuh 177 orang personel,” tambahnya.
Di sisi lain, Dishub Badung akan memadamkan semua Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) yang ada di Badung pada Sabtu (13/3) mulai pukul 22.00 Wita hingga berakhirnya perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1943, Senin (15/3) pagi. Hal ini dilakukan guna memastikan pelaksanaan Catur Brata Penyepian benar-benar dilakukan secara sunyi dan khusyuk. “Kami mulai padamkan dari Sabtu (13/3) pukul 22.00 Wita. Untuk menghidupkan kembali lampu tersebut, akan dilaksanakan pada Senin (15/3) mulai pukul 16.00 Wita,” tandasnya. *ind
Komentar