KLB PSSI Bali Digelar Mei

Hal itu setelah Ketua Umum Asprov PSSI Bali, Ketut Suardana, dalam laporan pertanggungjawabannya diterima dalam Kongres Biasa pada Sabtu (6/3) di Hotel Puri Nusa Indah, Denpasar Timur.  Pada Kongres iti memastikan Ketut Suardana demisioner sebagai Ketua Asprov PSSI Bali periode 2017-2021. Saat ditanya apakah akan maju lagi di KLB pada Mei nanti, Suardana mengaku takut dosa kalau menolak saat dicalonkan. Karena itu dia masih lihat perkembangannya. Namun Suardana menyatakan bersedia maju kembali pada KLB sebagai ketua Asprov PSSI Bai periode 2021-2025.

"Saya bersedia maju kembali. Yang jelas proses organisasi akan diikuti dengan baik. Dan mari kedepankan toleransi dan resfect. Termasuk jika tidak ada lawan atau tidak, tetap saya jalankan dengan baik dan ikut berproses di KLB nanti," tegas Suardana.

Apalagi dalam Kongres Bisa itu ditetapkan ada penambahan klub baru yakni East Bali, Sahadewa Gianyar, dan PS Jembrana. Jadi total nanti ada 33 voter yang berhak menentukan figur Ketua Umum. Voter tersebut berasal dari Askab dan Askot yang jumlahnya Sembilan voter. Lalu klub Sepakbola ada 20 voter, dan 4 voter dari Asosiasi (Asosiasi Futsal, Asosiasi Beach Soccer, Asosiasi Pelatih, dan Asosiasi Wasit). Sementara itu, Calon Ketua umum Asprov PSSI Bali akan memperebutkan suara dari Asosiasi PSSI Kota/Askab, masing-masing  dari Denpasar, Badung, Tabanan, Gianyar, Klungkung, Bangli, Karangasem, Buleleng, dan Jembrana.

Untuk Klub Perseden Denpasar, Putra Tresna Bali FC, Pro Kundalini FC, Bali All Stars, Putra Pegok, Putra Pemenang Bali FC, PS Badung, Persekaba Bali FC, Bintang Persi, Bali FC, PERST Tabanan, PS Tunas Muda Ubud, Persibu, Undiksha FC, Sportivo Buleleng, PFA Bali FC, Sulut Bali FC, FSK Klungkung, PS Gianyar, PSAD Udayana, Sahadewa FC, East Bali, dan PS Jembrana.

Sedangkan dari Asosiasi ada Asosiasi Futsal Provinsi Bali,  Asosiasi Wasit Provinsi Bali, Asosiasi Pelatih Provinsi Bali, dan Asosiasi Sepakbola Pantai Provinsi Bali.

"Ini acuannya semua statuta terbaru, Kode Etik Pemilihan, Komite Pemilihan Kongres Luar Biasa 2021, dan Penetapan Komite Banding Kongres Luar Biasa 2021, sudah diputuskan dalam Kongres Biasa. Yang jelas setiap calon yang ingin maju di KLB nanti, ada yang mencalonkan dari Voter yang telah ditetapkan," kata Ketut Suardana yang juga pemilik Tunas Muda Ubud Gianyar itu. *dek