Pandemi, Disbud Denpasar Tak Siapkan Bantuan untuk Seniman
DENPASAR, NusaBali
Dinas Kebudayaan (Disbud) Kota Denpasar tidak menyiapkan bantuan untuk para seniman di Kota Denpasar selama masa pandemi Covid-19.
Padahal banyak seniman yang kena imbas terutama yang mengandalkan pendapatan dari pentas di kawasan pariwisata.
Kadis Kebudayaan Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Bagus Mataram, Jumat (12/3) lalu mengungkapkan dari Disbud sendiri tidak menyiapkan bantuan baik bantuan langsung tunai maupun bantuan sembako kepada seniman di Denpasar. Sebab, bantuan saat ini dipusatkan di Dinas Sosial yang berkaitan dengan imbas Covid-19.
Menurut Mataram, semua anggaran saat ini difokuskan ke penanganan Covid-19. "Kami tidak ada menyiapkan bantuan dari awal pandemi Covid-19 untuk seniman," jelasnya. Menurut Mataram, bantuan bisa diusulkan langsung oleh masing-masing seniman ke Dinas Sosial. Tetapi kata dia, bantuan yang akan diperoleh sama seperti masyarakat biasa karena tidak ada dikhususkan untuk seniman.
"Mereka secara personal bisa mengajukan bantuan ke Dinsos, tetapi bukan dari arahan Disbud. Seniman sekarang memang tidak ada dianggarkan," ujarnya. Mataram mengungkapkan, Dishub juga tidak akan melakukan pengajuan karena jatah anggaran memang tidak ada. Menurutnya, untuk kegiatan di tahun 2021 ini hanya ada untuk persiapan Pesta Kesenian Bali (PKB) saja. Selain itu anggaran sudah tidak ada lagi.
Untuk anggaran PKB saat ini kata dia, sebesar Rp 1,7 miliar terdiri atas Rp 500 juta bantuan dari Provinsi, sementara Rp 1,2 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Denpasar. "Iya hanya itu saja sisanya sudah tidak ada kegiatan lagi jadi anggaran otomatis berkurang," imbuhnya. *mis
Kadis Kebudayaan Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Bagus Mataram, Jumat (12/3) lalu mengungkapkan dari Disbud sendiri tidak menyiapkan bantuan baik bantuan langsung tunai maupun bantuan sembako kepada seniman di Denpasar. Sebab, bantuan saat ini dipusatkan di Dinas Sosial yang berkaitan dengan imbas Covid-19.
Menurut Mataram, semua anggaran saat ini difokuskan ke penanganan Covid-19. "Kami tidak ada menyiapkan bantuan dari awal pandemi Covid-19 untuk seniman," jelasnya. Menurut Mataram, bantuan bisa diusulkan langsung oleh masing-masing seniman ke Dinas Sosial. Tetapi kata dia, bantuan yang akan diperoleh sama seperti masyarakat biasa karena tidak ada dikhususkan untuk seniman.
"Mereka secara personal bisa mengajukan bantuan ke Dinsos, tetapi bukan dari arahan Disbud. Seniman sekarang memang tidak ada dianggarkan," ujarnya. Mataram mengungkapkan, Dishub juga tidak akan melakukan pengajuan karena jatah anggaran memang tidak ada. Menurutnya, untuk kegiatan di tahun 2021 ini hanya ada untuk persiapan Pesta Kesenian Bali (PKB) saja. Selain itu anggaran sudah tidak ada lagi.
Untuk anggaran PKB saat ini kata dia, sebesar Rp 1,7 miliar terdiri atas Rp 500 juta bantuan dari Provinsi, sementara Rp 1,2 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Denpasar. "Iya hanya itu saja sisanya sudah tidak ada kegiatan lagi jadi anggaran otomatis berkurang," imbuhnya. *mis
Komentar