Pandemi, Bupati Tamba Janji Genjot PAD
NEGARA, NusaBali
Bupati Jembrana I Nengah Tamba berjanji untuk menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) di tengah pandemi Covid-19.
Janji itu dilontarkan dalam Rapat Paripurna DPRD Jembrana dengan agenda penyampaian Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Jembrana Tahun Anggaran (TA) 2020, digelar secara virtual Rabu (17/3).
Rapat dipimpin Ketua DPRD Jembrana Ni Made Sri Sutharmi. Bupati Tamba berjanji untuk menindaklanjuti berbagai catatan, saran, dan masukan DPRD Jembrana. Khususnya tantangan untuk menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Usai mengikuti Rapat Paripurna dari Executive Room Kantor Bupati Jembrana, Rabu kemarin, Bupati Tamba mengatakan, setelah mengamati LKPJ Bupati Jembrana TA 2020, capaian target pendapatan dalam APBD Jembrana TA 2020 meningkat 10 persen. Tetapi dari sisi PAD, mengalami penurunan. “APBD bisa saja melonjak sampai di atas 10 persen. Namun justru PAD-nya mengalami penurunan 4,8 persen,” ujarnya.
Secara prosentase, kata Bupati Tamba, sumber pendapatan dari PAD dalam APBD Jembrana TA 2020 hanya mencapai 14 persen. Sisanya, 54 persen dari Dana Perimbangan, dan 28 persen dari Lain-Lain Pendapatan Daerah yang sah. “Itu artinya kita harus bekerja keras untuk memotivasi agar agar capaian PAD dapat berimbang antara PAD dan dana perimbangan,” ucapnya.
Dalam upaya mengenjot PAD, Bupati Tamba mengatakan, akan melihat sektor-sektor dan potensi-potensi PAD yang dimiliki Kabupaten Jembrana. Meskipun dalam kondisi yang sulit diraih berkenaan situasi pandemi Covid-19 saat ini, dirinya akan tetap berusaha mengenjot PAD. “Paling tidak kita bisa meninggikan prosentase dari 14 persen menjadi 20 persen lah. Bahkan lebih. Nanti akan kami diskusikan bersama-sama OPD, agar potensi-potensi (PAD) bisa maksimal,” ucapnya.
Untuk meningkatkan PAD itu, Bupati Tamba mengharapkan dukungan semua pihak. Sesuai arahan dari DPRD untuk menggenjot PAD. PAD Jembrana kecil, sedangkan Dana Perimbangan naik. ‘’Tentu itu semua menjadi tanggungjawab kami selaku kepala darah. Walaupun kami rasa capaian itu sangat susah dicapai akibat pandemi Covid-19, namun demikian, kami harapkan doa restu semua pihak,” ujar Bupati asal Desa Kaliakah, Kecamatan Negara, Jembrana ini. *ode
Rapat dipimpin Ketua DPRD Jembrana Ni Made Sri Sutharmi. Bupati Tamba berjanji untuk menindaklanjuti berbagai catatan, saran, dan masukan DPRD Jembrana. Khususnya tantangan untuk menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Usai mengikuti Rapat Paripurna dari Executive Room Kantor Bupati Jembrana, Rabu kemarin, Bupati Tamba mengatakan, setelah mengamati LKPJ Bupati Jembrana TA 2020, capaian target pendapatan dalam APBD Jembrana TA 2020 meningkat 10 persen. Tetapi dari sisi PAD, mengalami penurunan. “APBD bisa saja melonjak sampai di atas 10 persen. Namun justru PAD-nya mengalami penurunan 4,8 persen,” ujarnya.
Secara prosentase, kata Bupati Tamba, sumber pendapatan dari PAD dalam APBD Jembrana TA 2020 hanya mencapai 14 persen. Sisanya, 54 persen dari Dana Perimbangan, dan 28 persen dari Lain-Lain Pendapatan Daerah yang sah. “Itu artinya kita harus bekerja keras untuk memotivasi agar agar capaian PAD dapat berimbang antara PAD dan dana perimbangan,” ucapnya.
Dalam upaya mengenjot PAD, Bupati Tamba mengatakan, akan melihat sektor-sektor dan potensi-potensi PAD yang dimiliki Kabupaten Jembrana. Meskipun dalam kondisi yang sulit diraih berkenaan situasi pandemi Covid-19 saat ini, dirinya akan tetap berusaha mengenjot PAD. “Paling tidak kita bisa meninggikan prosentase dari 14 persen menjadi 20 persen lah. Bahkan lebih. Nanti akan kami diskusikan bersama-sama OPD, agar potensi-potensi (PAD) bisa maksimal,” ucapnya.
Untuk meningkatkan PAD itu, Bupati Tamba mengharapkan dukungan semua pihak. Sesuai arahan dari DPRD untuk menggenjot PAD. PAD Jembrana kecil, sedangkan Dana Perimbangan naik. ‘’Tentu itu semua menjadi tanggungjawab kami selaku kepala darah. Walaupun kami rasa capaian itu sangat susah dicapai akibat pandemi Covid-19, namun demikian, kami harapkan doa restu semua pihak,” ujar Bupati asal Desa Kaliakah, Kecamatan Negara, Jembrana ini. *ode
Komentar