Guru Mulai Divaksin Covid-19
Terkait Pembukaan PTM di Kecamatan Petang
MANGUPURA, NusaBali
Wacana Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kecamatan Petang, Badung, terus dimatangkan.
Sebagai persiapan dilakukannya PTM, pada Senin (29/3), para guru di Petang secara bergiliran sudah mulai divaksin Covid-19, di puskesmas setempat. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) I Made Mandi, mengatakan pelaksanaan vaksinasi untuk guru secara bertahap sudah mulai dilakukan. Bahkan, tidak hanya guru, seluruh staf di sekolah turut divaksin.
“Untuk vaksinasi mulai hari ini (kemarin), sudah dilaksanakan. Yang mengikuti vaksinasi antara lain guru dan staf SMPN 1 Petang,” kata Mandi.
Berdasarkan data, terdapat sebanyak 398 orang guru di Kecamatan Petang baik guru dari sekolah negeri dan swasta. Untuk proses vaksinasi guru-guru di Kecamatan Petang, Mandi terus berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Badung. “Jadi kami masih menunggu, kapan selesai vaksinasinya. Semoga vaksinnya bisa mencukupi untuk vaksinasi semua guru,” kata Mandi.
Di Petang, lanjut Mandi, jumlah Sekolah Dasar (SD) negeri yakni 27 sekolah dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) negeri sebanyak 4 sekolah. Untuk persiapan PTM nanti, pihaknya juga akan menyurati orang tua siswa yang bertujuan untuk melihat kesiapan dan kesediaan orang tua siswa saat anaknya akan mengikuti PTM. “Tetap kita berikan surat ke orang tua, apakah nanti orang tua bersedia atau tidak. Sehingga kita sekarang masih mengkaji dan benar-benar mempersiapkan pembelajaran tatap muka ini,” tegasnya.
Mandi menambahkan, setelah Kecamatan Petang dijadikan percontohan pembukaan PTM, kemungkinan PTM di kecamatan lainnya akan dilakukan secara bertahap. Namun, tetap melihat perkembangan zona wilayah, kesiapan prokes di sekolah, serta kesiapan SDM pengajar yang sudah divaksin, akan menjadi pertimbangan untuk membuka PTM.
“Untuk PTM memang kami harus hari-hati. Kami harus ada kajian. Akan tetapi sebenarnya dari segi penyiapan prokes, sesungguhnya sekolah sudah siap. Bahkan orang tua sekitar 94 persen sudah mengizinkan anak-anaknya untuk dilaksanakan pembelajaran tatap muka,” jelas Mandi.
Pada intinya, kata Mandi, pada Juli 2021 sudah melaksanakan pembelajaran tatap muka, dengan catatan pada Juni 2021 vaksinasi kepada masyarakat sudah selesai. “Vaksinasi sendiri baru dilaksanakan di Puskesmas I Petang. Namun, nantinya akan kita laksanakan juga di Puskesmas II Petang, bergantung kesediaan vaksin,” tandasnya. *ind
1
Komentar