Pasar Darurat Mulai Dibongkar
SINGARAJA, NusaBali
Pasca beroperasinya gedung baru Pasar Banyuasri, pasar darurat yang ada di sekitar Terminal Banyuasri dan sepanjang Jalan Samudra Kelurahan Banyuasri, Kecamatan/Kabupaten Buleleng mulai dibongkar.
Seluruh proses pembongkaran yang dimulai sejak Jumat (26/3) lalu diharapkan tuntas dalam 30 hari kalender.
Kepala Dinas Koperasi Perdagangan Perindustrian dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Buleleng Dewa Made Sudiarta, Selasa (30/3), mengatakan proyek pembongkaran pasar darurat dilakukan oleh CV Bima Sakti dengan nilai kontrak Rp 97 juta. Proses pembongkaran tembok dan beton menggunakan bantuan alat berat berupa ekskavator. Sedangkan pembongkaran atap dan rolling door menggunakan tenaga manual pekerja bangunan.
“Setelah terbongkar dan bersih semuanya, kami akan amankan barang-barang yang bernilai ekonomis, seperti rolling door, spandek. Nanti akan dilakukan evaluasi oleh tim aset kabupaten untuk menentukan nilai dan menentukan langkah tindak lanjut apakah akan dilelang barang bekas atau sistem lainnya,” ucap Sudiarta. Namun saat ini dia masih berfokus pada pembongkaran pasar darurat.
Sudiarta menjelaskan dalam waktu 30 hari kerja, paling lambat seluruh bangunan pasar darurat sudah bersih pada 24 April mendatang. Sehingga terminal yang selama ini dimanfaatkan sementara menjadi pasar darurat, dapat dikembalikan lagi fungsinya seperti semula.
Pasar darurat tersebut dibangun pada 2018 lalu, untuk menempatkan pedagang Pasar Banyuasri selama proyek pembangunan berlangsung sekitar 2 tahun. Pemerintah Kabupaten Buleleng membangun pasar darurat dengan anggaran Rp 1,3 miliar yang terdiri dari 148 kios dan lapak. Sejumlah kios dan lapak itu dibangun di sekitar Terminal Banyuasri dan sepanjang Jalan Samudra Kelurahan Banyuasri, Kecamatan/Kabupaten Buleleng.
Namun penyediaan kios di pasar darurat oleh pemerintah sebagian tidak dimanfaatkan oleh pedagang pasar, karena dinilai tidak layak dari segi luas bangunan dan kenyamanannya. Sejumlah pedagang Pasar Banyuasri pun memilih mengontrak di luar pasar darurat yang telah disiapkan pemerintah untuk tempat berjualan sementara. *k23
Komentar