Pembukaan Border Jangan Ditunda
DENPASAR,NusaBali
Pelaku pariwisata Bali menyatakan tidak ada istilah mundur lagi dengan rencana pembukaan pariwisata Bali untuk wisman.
Setidaknya tiga kawasan zona hijau yakni Ubud, Sanur dan Nusa Dua, bisa dibuka sesuai rencana antara Juni – Juli depan. Karena jika mundur lagi, industri pariwisata Bali dipastikan sudah tidak berdaya apa-apa lagi.
Pembina Indonesia Hotel General Manager Assosiation (IHGMA) Bali I Gusti Ngurah Darma Suyasa, mengatakan Minggu (18/4). Menurut Ajik Dharma Suyasa-sapaan I Gusti Ngurah Darma Suyasa, Pemerintah (Pemda) dan pelaku pariwisata Bali dan semua stakeholder sudah sepakat untuk itu.
“Sebagaimana yang sudah disampaikan para tokoh, para senior (kepariwisataan) begitulah harapannya,” ujar pria yang juga anggota Paiketan Krama Bali.
Dikatakan dinamika perkembangan kasus Covid-19, jangan sampai menyebabkan rencana pembukaan border ke Bali tertunda. Apalagi hal tersebut sudah disampaikan sendiri Presiden Jokowi, saat berkunjung memantau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Ubud,Gianyar dan di Hotel Harris, Sunset Road, Kuta, waktu sebelumnya.
“Walau demikian, tidak harus menampikan perkembangan yang ada,” ujar pria yang menjadi manajer di sejumlah proverti /villa di Bali.
Namun dengan tekad kebersamaan semua pihak, persoalan yang ada akan segera bisa ditangani karena sudah menjadi komitmen semua pihak. Masing-masing pihak dipastikan akan bergerak cepat untuk menangani dan mengatasinya.
Khusus industri pariwisata sudah sangat siap dengan implementasi protokol kesehatan atau CHSE (Cleanlines, Healthy, Safety dan Environmental Sustainability).“Jika tiga kawasan ini nanti buka, menjadi langkah awal pemulihan pariwisata Bali,” ujar Darma Suyasa. *K17.
1
Komentar