Wujudkan Ubud Zona Hijau, Masyarakat Diminta Taati Prokes

Kondisi ini menjadi tantangan berat bagi masyarakat dan pelaku usaha pariwisata di destinasi wisata Ubud. Padahal Ubud sedang bersiap menjadi zona hijau atau  bebas Covid-19.  Guna mewujudkan zona hijau itu, Kapolsek Ubud AKP Gede Sudyatmaja mengharapkan masyarakat makin mentaati protokol kesehatan. Aparat juga sedang mendukung vaksinasi warga dan imbuanan penerapan protokol kesehatan terus digencarkan.

Hal itu diungkapkan Kapolsek Ubud AKP Gede Sudyatmaja, Senin (19/4). Untuk memastikan Ubud sebagai zona hijau, kepolisian dari Polsek Ubud terus mengingatkan masyarakat untuk taat dalam penerapan protokol kesehatan (prokes).

Diungkapkannya, muncul kasus Covid-19 yang menjadikan Bali menjadi zona merah diduga akibat banyak kegiatan upacara adat menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan. Ini mendapatkan atensi, khususnya dari jajaran kepolisian khususnya di Polsek Ubud mengawasi setiap pelaksanaan upacara ada yang berlangsung di Wilayah Ubud.

AKP Gede Sudyatmaja menjelaskan  Babinkamtibmas bersama jajaran Polsek Ubud lainnya tetap mendata setiap kegiatan upacara adat yang berlangsung di masyarakat. Hal ini memastikan bahwa pengawasan saat hari ‘H’ pelaksanaan upacara adat.

Dipaparkan, jajaran Polsek Ubud juga rutin turun ke banjar-banjar termasuk memasuki Perayaan Galungan dan Kuningan. Ini dalam rangka memastikan masyarakat tidak abai dalam penerapan prokes.

Lebih lanjut, Kapolsek Ubud Sudyatmaja mengatakan, sosialisasi prokes ini dilakukan secara door to door. Ini termasuk mengimbau masyarakat tetap menggunakan masker. "Aparat di lapangan juga memberikan masker gratis kepada masyarakat yang kedapatan tidak menggunakan masker," ucapnya.

Pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk mengingatkan masyarakat untuk disiplin, menjaga imun tubuh serta selalu mentaati protokol kesehatan. Langkah ini diharapkan dapat mencegah penularan Virus Covid 19, khususnya di Kecamatan Ubud Kabupaten Gianyar.

AKP Gede Sudyatmaja menambahkan dalam masa pandemi ini masyarakat Ubud diarahkan membatasi peserta dalam pelaksanaan kegiatan upacara adat. Ini dengan harapan tidak terjadi kerumunan saat pelaksanaan kegiatan upacara adat. "Imbauan agar masyarakat tetap menerapkan prokes ketat ini guna memastikan tetap menjadi zona hijau menuju zero Covid-19," tegasnya.*nvi