Tabanan Dapat Proyek 3 Paket Irigasi dari DAK Rp 6,7 M
TABANAN, NusaBali
Tahun 2021, Kabupaten Tabanan mendapatkan kucuran DAK (Dana Alokasi Khusus) Rp 6,7 miliar untuk perbaikan 3 paket saluran irigasi.
Saat ini, proyek tersebut masih dalam proses tender. Irigasi yang mendapat perbaikan ini karena rusak parah akibat bencana alam.
Tiga paket jaringan irigasi yang mendapat perbaikan, di antaranya, rehabilitasi jaringan daerah irigasi Pupuan dengan luas lahan diairi 58 hektare. Jaringan ini berada di Kecamatan Selemadeg Timur, Tabanan dengan pagu Rp 800,4 juta. Jaringan rehabilitasi daerah irigasi Yeh Empas dengan luas sawah 257 hektare. Jaringan ini berada di Kecamatan Tabanan dengan pagu Rp 3.158.005.000.
Terakhir, rehabilitasi daerah irigasi Yeh Kajang dengan luas sawah 269 hektare. Jaringan irigasi ini berada di Kecamatan Selemadeg Timur dengan pagu Rp 2.750.000.000.
Kabid Sumber Daya Alam Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) Tabanan Ni Ketut Sri Astini menjelaskan perbaikan saluran irigasi tersebut berdasarkan data kerusakan jaringan dan ada pula karena rusak akibat bencana alam. “Untuk itu tahun ini ada 3 paket perbaikan irigasi, sumbernya dari DAK,” ujarnya, Selasa (20/4).
Menurutnya, perbaikan 3 paket jaringan irigasi tersebut belum dimulai. Saat ini masih proses tender. Diperkirakan pengerjaan dimulai antara bulan Juni dan Juli 2021 dengan pelaksanaan pengerjaan 150 hari kalender. “Pengumuman pemenang tender rencananya pertengah Juni,” imbuh Sri Arstini.
Dia menyebutkan PUPRPKP Tabanan menangani 194 daerah irigasi. Dari jumlah tersebut baru bisa ditangani sekitar 60 persen. Bahkan antrean perbaikan jaringan masih banyak sehingga akan dilakukan secara bertahap. “Antrean perbaikan masih banyak, apalagi sebelumnya ada bencana alam. Kita akan perbaiki bertahap mengingat adanya Covid-19 perbaikan dilakukan bergantian,” katanya. *des
Komentar