Video Mesum Bule di Gunung Batur
Polisi dan Desa Adat Telusuri Lokasi Pembuatan Video
Video berdurasi 3 menit 44 detik tersebut diunggah 1 tahun lalu dan sudah ditonton 1,2 juta orang.
BANGLI, NusaBali
Video mesum yang dilakukan oleh pasangan bule di kawasan Gunung Batur, Kintamani, Bangli viral pada Rabu (21/4) siang. Polres Bangli dan pihak desa setempat masih menelusuri video yang berdurasi 3 menit 44 detik tersebut.
Dalam video yang diunggah sekitar 1 tahun yang lalu dan telah ditonton sebanyak 1,2 juta orang tersebut, pasangan bule mesum ini diketahui berasal dari Rusia. Ini diperkuat dengan wajah perempuan dalam video yang diketahui merupakan bintang film porno asal Rusia.
Awalnya perempuan tersebut tampak melihat pemandangan alam bebas berulang kali sambil melihat situasi sekitar. Selanjutnya WNA Rusia yang diketahui bintang film porno ini melakukan adegan seks berupa onani dan oral seks kepada pasangan mesumnya.
Pada akhir video memperlihatkan pasangan bintang porno tampak melihat suasana alam dibawahnya yang diduga adalah kawasan wisata eks hutan di areal Gunung Batur yang sempat terbakar beberapa waktu lalu.
Kapolres Bangli, AKBP Gusti Agung Dhana Aryawan menegaskan dari hasil pengecekan petugas, lokasi pembuatan video mesum berada di kawasan Gunung Batur, Kintamani. "Dari pengecekan lokasi pengambilan video berada dikawasan Gunung Batur," terangnya.
Ditanya langkah selanjutnya, AKBP Gusti Agung Dhana mengatakan sembari menelusuri TKP, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Unit Cybercrime Polda Bali. Melalui Unit Cybercrime nantinya akan ditelusuri mengenai media sosial yang menyebarkan video tersebut. "Ditelusuri nanti kapan di-posting, kita koordinasi dengan Polda untuk mengetahuinya. Terus nanti baru ada tindak lanjutnya. Jadi ini kan kita baru tahu ini, semua juga baru," kata Agung Dhana.
Selain itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Imigrasi, apakah oknum dalam video masih di Indonesia atau tidak. "Pengambilan video kan sudah lama, jadi nanti kami koordinasi dengan Imigrasi," sambungnya.
Sementara tokoh Adat Batur, Jro Wayan Asta saat dikonfirmasi terkait kebenaran lokasi video mesum berada di kawasan Gunung Batur, pihaknya mengatakan jika Adat telah mengambil langkah dengan mengecek lokasi yang dimaksud. Diakui jika pihaknya dan prajuru mengetahui besedarnya video mesum di duga di kawasan Gunung Batur pada Rabu pagi. "Video di kirim melalui group, kemudian atas hal tersebut kami mencoba melakukan penelusuran," ungkapnya.
Lebih lanjut, selama pandemi Covid-19, kawasan Gunung Batur tertutup. Namun bila ada pendakian harus didampingi oleh petugas.
"Pendakian masih bisa asal ada gaid/pemandu lokal yang mendampingi. Sejauh ini kami belum ada hasil namun akan terus ditindaklanjuti," jelasnya. *eka
Dalam video yang diunggah sekitar 1 tahun yang lalu dan telah ditonton sebanyak 1,2 juta orang tersebut, pasangan bule mesum ini diketahui berasal dari Rusia. Ini diperkuat dengan wajah perempuan dalam video yang diketahui merupakan bintang film porno asal Rusia.
Awalnya perempuan tersebut tampak melihat pemandangan alam bebas berulang kali sambil melihat situasi sekitar. Selanjutnya WNA Rusia yang diketahui bintang film porno ini melakukan adegan seks berupa onani dan oral seks kepada pasangan mesumnya.
Pada akhir video memperlihatkan pasangan bintang porno tampak melihat suasana alam dibawahnya yang diduga adalah kawasan wisata eks hutan di areal Gunung Batur yang sempat terbakar beberapa waktu lalu.
Kapolres Bangli, AKBP Gusti Agung Dhana Aryawan menegaskan dari hasil pengecekan petugas, lokasi pembuatan video mesum berada di kawasan Gunung Batur, Kintamani. "Dari pengecekan lokasi pengambilan video berada dikawasan Gunung Batur," terangnya.
Ditanya langkah selanjutnya, AKBP Gusti Agung Dhana mengatakan sembari menelusuri TKP, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Unit Cybercrime Polda Bali. Melalui Unit Cybercrime nantinya akan ditelusuri mengenai media sosial yang menyebarkan video tersebut. "Ditelusuri nanti kapan di-posting, kita koordinasi dengan Polda untuk mengetahuinya. Terus nanti baru ada tindak lanjutnya. Jadi ini kan kita baru tahu ini, semua juga baru," kata Agung Dhana.
Selain itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Imigrasi, apakah oknum dalam video masih di Indonesia atau tidak. "Pengambilan video kan sudah lama, jadi nanti kami koordinasi dengan Imigrasi," sambungnya.
Sementara tokoh Adat Batur, Jro Wayan Asta saat dikonfirmasi terkait kebenaran lokasi video mesum berada di kawasan Gunung Batur, pihaknya mengatakan jika Adat telah mengambil langkah dengan mengecek lokasi yang dimaksud. Diakui jika pihaknya dan prajuru mengetahui besedarnya video mesum di duga di kawasan Gunung Batur pada Rabu pagi. "Video di kirim melalui group, kemudian atas hal tersebut kami mencoba melakukan penelusuran," ungkapnya.
Lebih lanjut, selama pandemi Covid-19, kawasan Gunung Batur tertutup. Namun bila ada pendakian harus didampingi oleh petugas.
"Pendakian masih bisa asal ada gaid/pemandu lokal yang mendampingi. Sejauh ini kami belum ada hasil namun akan terus ditindaklanjuti," jelasnya. *eka
1
Komentar