Wisata Diving Tulamben Mulai Beraktivitas

Pengelola lebih banyak melayani wisatawan domestic. Sesekali masih ada wisatawan asing, terutama yang tinggal di Bali. Hanya saja intensitas wisatawan menyelam tidak sesering sebelumnya.

Dive Master I Komang Patra mengungkapkan, masih ada wisatawan domestik yang menyelam. Objek yang paling dicari yakni lokasi tenggelamnya kapal Liberty dengan panjang 120 meter. Hanya saja intensitas menyelam melayani wisatawan tidak sesering sebelumnya. “Saya melayani wisatawan dua hari sekali,” ungkap Komang Patra, Minggu (25/4). Menyelam sekitar 1 jam dengan kedalaman sekitar 10-20 meter keliling kapal Liberty yang tenggelam tahun 1941. Bangkai kapal telah ditumbuhi terumbu karang dan banyak ikan hias warna-warni sebagai daya pikat wisata menyelam. “Jika musim ramai berwisata diving, saya bisa empat kali dalam sehari mengantar wisatawan,” imbuhnya.

Sementara Kapolsek Kubu AKP I Nengah Sona bersama anggota menggelar patroli mengingatkan wisatawan selalu menaati protokol kesehatan. AKP I Nengah Sona mengatakan, setiap hari ada saja wisatawan yang berwisata diving, baik wisatawan domestik maupun wisatawan asing. Hanya saja yang datang bisa dihitung dengan jari, biasanya datang pagi hari. “Kami selalu menggelar patroli dan mengingatkan wisatawan agar tetap menjalankan protokol kesehatan. Pemandu wisatawan dan buruh angkut tabung udara juga kami ingatkan,” kata AKP I Nengah Sona. Di antara objek wisata di Kecamatan Kubu, yang paling sering dikunjungi wisatawan adalah objek wisata diving di perairan Desa Tulamben, objek lainnya masih sepi. *k16