Angkutan Siswa Gianyar Kembali Beroperasi
GIANYAR, NusaBali
Operasi angkutan siswa gratis Gianyar Aman sebelumnya dihentikan karena pandemi Covid-19.
Kini, meski kasus pandemi masih ada, angkutan ini dioperasikan kembali. Hal ini pun disambut baik oleh sejumlah orangtua siswa. Kendati belum semua siswa memanfaatkan.
Dari pantaun di lapangan, sejumlah angkutan belum banyak yang terisi. Tidak seperti sebelum pandemi dimana banyak siswa yang memanfaatkan. "Mungkin belum banyak yang tahu niki, soalnya hari ini baru mulai pertama kali," ujar salah seorang sopir, Senin (25/4).
Sementara orangtua siswa merasa bersyukur angkutan gratis tersebut dioperasikan lagi. Hal ini bisa meringankan beban orang tau. "Bersyukur sekali ini sudah mulai lagi, seperti janji pak bupati beberapa waktu lalu. Jadi saya bisa fokus kerja," ungkap Wayan Balik, salah seorang orangtua siswa di Desa/Kecamatan Blahbatuh.
Kepala Dinas Perhubungan Gianyar I Wayan Suamba mengatakan, pengoperasian angkutan siswa gratis Gianyar Aman baru mulai, Senin kemarin. Operasi ini setelah hampir setahun diberhentikan, mengikuti situasi sekolah karena semua siswa belajar dirumahkan. "Hari ini baru operasi, laporan dari staf saya belum banyak yang memanfaatkan karena PTM masih 50 persen. Karena ini baru mungkin ini masih mencari bentuk," ujarnya.
Dikatakannya, meski situasi masih belum normal, jumlah armada yang dioperasikan tidak ada pengurangan. "Tetap kami oprasikan 204 angkot dan 12 bus, sekalian uji coba setelah libur panjang," ungkapnya.
Selain itu upah yang didapat oleh sopir juga tidak ada pengurangan. "Sama seperti tahun sebelumnya, kisaran Rp 5 juta per bulan. Perhitungannya, sopir dibayar per kilometer rute yang dilalui. Rinciannya, mereka dibayar kisaran Rp 5.500 sampai Rp 6.500 per kilometer," jelasnya.
Sementara terkait prokes, setiap siswa diwajibkan memakai masker, menjaga jarak ketika ada di dalam angkutan. Para sopir juga telah diberikan arahan agar ikut mengawasi siwa. "itu prokes tetap, telah kita brefing para sopir kemarin sebelum beroperasi hari ini," jelas Suamba.
Seperti diketahui, program Angkutan Siswa Gianyar Aman menjadi salah satu program terbaik di bawah kepemimpiman Bupati Gianyar Made Agus Mahayastra, dan Wakil Bupati Gianyar Anak Agung Gde Mayun (Paket Aman), yang diminati masyarakat. Hal itu diketahui berdasarkan hasil survei yang dilakukan Pemkab Gianyar bekerjasama dengan Universitas Udayana beberapa waktu lalu. *nvi
1
Komentar