Kadin Bali dan Ethiopia Rintis Kerjasama Bisnis
DENPASAR,NusaBali
Kadin Bali dan pengusaha Kadin Ethiopia siap menjalin kerjasama bisnis, ekspor-impor, jasa pariwisata dan lainnya.
Penjajagan kerjasama tersebut menyusul pertemuan Ketua Umum Kadin Bali Made Ariandi dengan Dubes dan Berkuasa Penuh Federal Democratic Republik of Ethiopia Untuk Indonesia Profesor Admasu Tsegaye di Ku Deta Seminyak, Kuta Badung, Sabtu (24/4)petang.
Diantaranya Wakil Ketua Bidang Akomodasi dan Investasi Pariwisata I Made Ramia Adnyana, Wakil Ketua Bidang Destinasi Pariwisata Agus Maha Usada, Wakil Ketua Bidang Perdagangan Luar Negeri Kadin Bali Nana Chen dan staf Kadin Bali lainnya.
Sedang Dubes Admasu Tsegaye didampingi Mr. Gatluak Tut Khot - Minister for Political, Economic Co-Operation and Mr. Alemayehu Desta - Sekretaris Kedua Kedutaan Besar Republik Federal Demokratik Ethiopia - Indonesia.
Ketum Kadin Bali menyambut baik penjajagan kerjasama kedua belah pihak. "Kita akan segera mempersiapkan produk-produk yang bisa ditawarkan dalam waktu dekat," ujar pengusaha asal Kota Semarapura, Klungkung.
Untuk tahap awal, produk garmen dan funiture akan menjadi fokus. Selain menyusul nanti potensi produk Bali lainnya.
Selain itu pertemuan Kadin Bali dan Ethiopia menjajagi kerjasama pertukaran informasi pariwisata untuk meningkatkan kunjungan wisatawan Ethiopia berwisata ke Bali.
"Kadin mendorong penjajagan charter flight Adisababa (Ethiopia)-Denpasar untuk membangkitkan pariwisata Bali, " kata Ariandi.
Selama ini direct flight antara Adisababa-Jakarta dilakukan Ethiopian Airlines 3 kali seminggu. Dengan penerbangan langsung Adis Ababa-Denpasar tentu akan menekan atau menghemat biaya.
Dalam pertemuan itu juga dijajagi kerjasama sister city antara Adisababa dengan Kabupaten Badung. Hal itu tindaklanjut kerjasama antara Pemerintah RI dengan Ethiopia yang ditandatangani tahun 2018.
Sebelumnya Ethiopia telah menjalin kerjasama dengan Bandung dan Semarang. Dari kerjasama tersebut sudah realisasi investasi oleh pengusaha Indonesia di Ethiopia.
Dubes Admasu Tsegaye mengatakan Ethiopia memiliki potensi produk pertanian, beras, sesame, kedelei, seafood dan pariwisata. Juga produksi bunga tulip yang banyak diekspor ke Belanda. Dan yang sudah tidak asing lagi adalah Ethiopia gudangnya atlet/pelari kelas dunia. Negara ini juga punya potensi demografi, jumlah penduduk 160 juta yang terbanyak di kawasan Benua Afrika. Pertemuan diakhiri pertukaran cenderamata dan pemberian plakat Kadin Bali kepada Dubes Admasu Tsegaye oleh Ketum Kadin Bali Made Ariandi. *K17
1
Komentar