Perenang PON Bali Disiapkan Ikut Kejurnas

Pada Kejurnas yang diperkirakan pada Juli nanti, PRSI Bali menurunkan semua perenang PON. Hal itu juga dipakai sebagai pemanasan dan melihat perkembangan atlet. Apakah ada peningkatan atau tidak dibandingkan perenang dari luar Bali.

Sedangkan perenang PON Bali yang turun di Kejurnas, yakni Dewi Novita Lestari, Ni Made Putri Yunadi, Pande Made Iron Digjaya, I Putu Wirawan, Muhammad Fauzan Martzah, Komang Adinda Nugraha, Evalilian Van Leenen, Agus Nuarta dan Dewa Gede Anom. Perenang yang diplot meraih medali yakni I Putu Wirawan, dan Pande Made Iron Digjaya.

"Jadwal Kejurnas belum pasti, tapi kami ancang-ancang mempersiapkan atlet. Apalagi mereka sudah menjalani latihan rutin maksimal di Kolam Renang Tirta Harum Blahkiuh Badung," kata Ketua Umum Pengprov PRSI Bali, AA Ngurah Adhi Ardhana, Rabu (28/4).

Namun sebelum di Kejurnas, para perenang PON akan bertarung melawan atlet lokal Bali. Fase selanjutnya bias saja mengundang atlet dari luar Bali. Terutama di kelompok senior untuk memberikan tekanan kepada perenang PON Bali.

“Hal ini dilakukan untuk melihat perkembangan dan hasil latihan selama ini. Bagus untuk ajang evaluasi juga," tegas Agung Ardhana, yang juga anggota DPRD Bali Dapil Kota Denpasar dari fraksi PDI Perjuangan itu

Menurut Agung Ardhana, daerah yang akan diundang bisa saja atlet asal Jawa Timur. Bisa saja perenang Bali yang try out ke Jatim. Semua itu melihat perkembangan dan kepastian Kejurnas pada Juli nanti. Kalau Kejurnas tidak digelar tahun ini, kemungkinan besar atlet renang Bali yang akan ujicoba ke Jatim. Perenang asal Jatim juga bagus dan menjadi barometer di kategori senior nasional.

"Kalau ke Jatim try out kan tidak banyak mengeluarkan biaya. Sambil melihat jadwal Kejurnas dulu. Tapi tiga fase yang kami agendakan itu akan dilewati dengan baik semua tahapannya," tandas Agung Ardhana.

Untuk itu, kata Agung Ardhana, gizi atlet akan dipenuhi secukupnya. Sebab, sampai saat ini untuk vitamin memang belum ada dukungan dari KONI Bali. Namun pihaknya di cabor yang mengusahakan kebutuhan atlet. *dek