Liverpool Ancam Leicester-Chelsea
Duo Merseyside Pisah Jalan ke Eropa
LIVERPOOL, NusaBali
Duo Merseyside Liga Premier Inggris berpisah jalan dalam perjuangan ke kompetisi Eropa musim ini, usai rangkaian laga pekan ke-36 dimainkan pada Senin (17/5) dinihari Wita.
Liverpool yang tampil lebih awal membesarkan peluang menembus empat besar atau zona Liga Champions, usai menang dramatis 2-1 saat bertandang ke The Hawthorns menghadapi West Bromwich Albion.
Kisah dramatis itu ditutup dengan sebuah gol yang dicetak kiper The Reds Alisson Becker, lewat sundulannya pada menit kelima injury time.
Kemenangan itu membuat pasukan Merseyside Merah yang kini di posisi kelima meraih 63 poin, atau hanya tertinggal tiga poin dari Leicester City dan satu poin dari Chelsea.
Mengingat pada laga selanjutnya Leicester dan Chelsea bertemu. Apapun hasil laga itu secara realistis memberi keuntungan bagi Liverpool, tentunya dengan asumsi The Reds juga menang menang lawan Burnley. Ya, Liverpool benar-benar jadi ancaman bagi Chelsea dan Leicester.
Sementara nasib berbeda soal mimpi di kompetisi Eropa harus dialami Everton yang menelan kekalahan 0-1 saat menjamu tim juru kunci yang sudah terdegradasi, Sheffield United, di Goodison Park, Senin dinihari.
Talenta muda Daniel Jebbison menjadi aktor antagonis utama perjuangan Everton, sambil menorehkan rekor pemain termuda yang mencetak gol dalam debutnya di Liga Premier dalam usia 17 tahun dan 309 hari.
Kekalahan tersebut membuat kubu Merseyside Biru tak beranjak dari urutan delapan gagal menambah raihan 56 poin. Kini mereka masih tertinggal tiga poin dari ambang batas zona kualifikasi Eropa.
Manajer Everton Carlo Ancelotti mengakui timnya patut malu atas performa buruk timnya. Tidak tanggung-tanggung, Don Carletto menyebut laga itu sebagai penampilan terburuk Everton sepanjang musim, tetapi dia juga mengaku turut bertanggung jawab atas hal tersebut.
Pelatih asal Italia itu mengaku timnya memang tengah mengalami tren penampilan buruk saat bermain di kandang, tetapi ia tetap kaget atas buruknya penampilan melawan tim juru kunci yang sudah terdegradasi. Terlebih lagi, kekalahan ini mempengaruhi upaya Everton mendekati zona kualifikasi Eropa. *ant
Komentar