Asesor Guru Penggerak Karangasem Non Aktif
AMLAPURA, NusaBali
Satu-satunya asesor guru penggerak dari Karangasem, Ida Bagus Nyoman Japa, pilih non aktif sementara.
Alasannya tidak kuat menatap layar komputer pasca operasi mata. Sekali bertugas sebagai asesor selama 9 bulan sesuai program pelatihan yang dijalani guru penggerak. Tugasnya memantau inovasi yang dilakukan guru penggerak, proses pembelajaran yang dilakukan, di samping kemampuan menggunakan media digital.
Ida Bagus Japa mengaku sempat menilai 20 guru penggerak secara online namun tidak kuat menatap layar computer. “Makanya saya pilih non aktif untuk sementara,” jelas Ida Bagus Nyoman Japa, Kamis (20/5). Mantan Kasek SMPN 2 Amlapura ini menjadi asesor guru penggerak sejak tahun 2020. “Penilaiannya banyak makanya saya tidak kuat. Saya serahkan penilaiannya kepada asesor lain yang lebih muda. Saya akan bertugas lagi setelah kondisi mata kembali normal,” tegas peraih Trofi Widya Kusuma 2012 ini.
Koordinator Pengawas Disdikpora Karangasem ini mengaku lebih memilih jaga kondisi daripada memaksakan menjalankan tugas, khawatir berakibat fatal pada indra penglihatannya. Sekali bertugas sebagai asesor lamanya 9 bulan, sesuai program pelatihan yang dijalani guru penggerak. Tugasnya memantau inovasi yang dilakukan guru penggerak, proses pembelajaran, di samping kemampuannya menggunakan media digital. Guru penggerak disiapkan untuk menjadi pemimpin di sekolahnya masing-masing. Ilmu yang didapatkan bisa berimbas ke sekolah terdekat. “Namanya juga guru penggerak tugasnya menggerakkan guru yang lainnya agar maju,” jelas guru asal Geria Gelumpang, Lingkungan Gelumpang, Kelurahan/Kecamatan Karangasem ini. *k16
1
Komentar