Deja Vu Luis Suarez
MADRID, NusaBali
Luis Suarez juara LaLiga Spanyol bersama Atletico Madrid musim ini. Bagaikan deja vu, karena hal serupa pernah terjadi dengan David Villa.
Dibuang Barcelona, dan juara bersama Atletico. September lalu Suarez resmi gabung Atletico dengan kontrak dua tahun, karena tak lagi diperlukan Barcelona, setelah enam musim di klub Catalan itu. Pelatih Barca Ronald Koeman menyebut perkara usia-lah yang membuat Luis Suarez harus dilepas.
Yang pasti, Suarez meninggalkan Barcelona dengan rasa kecewa. Tapi duka itu tampaknya berhasil menjadi lecutan semangat di Atletico yang dibawanya jadi juara LaLiga. Sedangkan Barcelona finis ketiga.
"Saya merasakan banyak hal, ini situasi sulit yang harus dijalani seseorang, yang memulai musim dengan mereka meremehkan saya," kata Luis Suarez, usai Los Colchoneros juara.
"Atletico membuka pintu buat saya untuk membuktikan diri saat ini, dan itulah mengapa saya selalu berterima kasih kepada klub hebat ini karena telah mempercayai saya," kata sosok yang pernah empat kali juara LaLiga di Barcelona itu.
Kontribusi Suarez pada musim pertamanya di Atletico lebih dari sekadar mencetak 21 gol dalam 38 penampilan di seluruh ajang, termasuk 32 di LaLiga. Dia mencetak gol penentu gelar juara saat Atletico bangkit dan menang 2-1 atas Real Valladolid. Sebelumnya, Suarez juga melakukan saat Atletico comeback dan menang 2-1 atas Osasuna.
Kesuksesan Suarez bersama Atletico musim ini memunculkan komparasi pada sosok lain yang dulu pernah didepak Barcelona, yakni David Villa. Pada musim panas 2013, Barcelona menyepakati transfer sekitar 5 juta euro bagi Villa (32 tahun), yang tiga musim membela Barca dan ikut meraih dua titel LaLiga. Seperti Suarez saat ini, Villa saat itu juga langsung memberi kontribusi Atletico yang di akhir musim menjadi juara LaLiga Spanyol.*
Yang pasti, Suarez meninggalkan Barcelona dengan rasa kecewa. Tapi duka itu tampaknya berhasil menjadi lecutan semangat di Atletico yang dibawanya jadi juara LaLiga. Sedangkan Barcelona finis ketiga.
"Saya merasakan banyak hal, ini situasi sulit yang harus dijalani seseorang, yang memulai musim dengan mereka meremehkan saya," kata Luis Suarez, usai Los Colchoneros juara.
"Atletico membuka pintu buat saya untuk membuktikan diri saat ini, dan itulah mengapa saya selalu berterima kasih kepada klub hebat ini karena telah mempercayai saya," kata sosok yang pernah empat kali juara LaLiga di Barcelona itu.
Kontribusi Suarez pada musim pertamanya di Atletico lebih dari sekadar mencetak 21 gol dalam 38 penampilan di seluruh ajang, termasuk 32 di LaLiga. Dia mencetak gol penentu gelar juara saat Atletico bangkit dan menang 2-1 atas Real Valladolid. Sebelumnya, Suarez juga melakukan saat Atletico comeback dan menang 2-1 atas Osasuna.
Kesuksesan Suarez bersama Atletico musim ini memunculkan komparasi pada sosok lain yang dulu pernah didepak Barcelona, yakni David Villa. Pada musim panas 2013, Barcelona menyepakati transfer sekitar 5 juta euro bagi Villa (32 tahun), yang tiga musim membela Barca dan ikut meraih dua titel LaLiga. Seperti Suarez saat ini, Villa saat itu juga langsung memberi kontribusi Atletico yang di akhir musim menjadi juara LaLiga Spanyol.*
Komentar