Ronaldo Brace, Portugal Gulung Hungaria 3-0
Pecahkan Rekor Michel Platini sebagai Pencetak Gol Terbanyak Piala Eropa
BUDAPEST, NusaBali.com – Brace atau dua gol Cristiano Ronaldo plus satu dari Raphael Guerreiro dalam kurun delapan menit di akhir laga memastikan Portugal menang besar 3-0 atas Hungaria di Puskas Arena, Budapest, Rabu (16/6/2021) dini hari Wita.
Hasil laga Grup F Euro 2020 yang disaksikan oleh 60.000 penonton dari kapasitas stadion 67.000 penonton ini sekaligus menjadi ganjaran dari permainan ultra-ofensif Portugal sejak kickoff babak pertama sampai tendangan terakhir laga ini.
Raphael Guerreiro memecahkan kebuntuan pada menit ke-84 yang kemudian digandakan Ronaldo dari tendangan penalti pada menit ke-87. Ronaldo mencetak gol keduanya tiga menit menjelang laga usai pada menit 90+2.
Dua gol Ronaldo ini sekaligus mengantarkannya sebagai pencetak gol terbanyak dalam sejarah Piala Eropa. Sebelumnya, rekor 9 gol dikoleksi oleh pemain Prancis era 1980an Michel Platini. Kini rekor itu sudah dilewati dengan 11 gol Ronaldo sepanjang tamkpil di Piala Eropa.
Selain penampilan apik Ronaldo, Portugal juga punya Diogo Jota yang menjadi ancaman konstan di kotak penalti Hungaria dan pemain ini sudah melakukannya sejak menit-menit awal, termasuk pada menit kesembilan ketika tendangannya gagal menemui sasaran.
Berduet dengan Ronaldo, Jota terus menerobos kotak penalti Hungaria. Mereka berdua berusaha membuka pertahanan lawannya.
Pada menit ke-19 sudah dalam posisi bagus saat menerima umpan panjang Pepe dari daerah permainan Portugal, namun penjaga gawang Peter Gulacsi cemerlang membendung sontekannya sekalipun wasit sudah menyatakan gerakan Ronaldo tersebut offside.
Ronaldo kembali menciptakan peluang setelah tak bisa meneruskan umpan Bernardo Silva pada menit ke-30.
Tujuh menit kemudian giliran Adam Szalai yang membuka peluang gol untuk Hungaria lewat tendangan bebas melengkung yang berhasil dijinakkan kiper Rui Patrício. Pada menit ke-40 Jota kembali nyaris menciptakan gol dan kembali Gulacsi mementahkan bahaya itu.
Tiga menit kemudian Ronaldo menciptakan peluang terbaiknya pada babak pertama setelah tendangannya yang meneruskan kiriman bola dari Bruno Fernandes, melebar dari gawang.
Pada babak kedua Portugal tak berhenti menekan Hungaria yang juga kerap mengirimkan ancaman berbahaya lewat serangan baliknya.
Tiga menit dari kickoff babak kedua, Pepe menanduk bola kiriman sepak pojok Bruno Fernandes, namun kembali penjaga gawang Hungaria melakukan penyelamatan gemilang dengan membloknya.
Hungaria balas memberikan ancaman pada menit ke-50 yang kembali dibuat Szalai dan lagi-lagi Rui Patricio juga bermain cemerlang menjaga gawang Portugal.
Tujuh menit setelah itu giliran Roland Sallai yang memaksa Rui Patricio memaksa melakukan penyelamatan.
Tak kunjung menjebol gawang Hungaria, pelatih Fernando Santos menarik Jota dan William Carvalho dengan duet Andre Silva dan Renato Sanches pada menit 81. Dan keputusan tersebut membuahkan hasil karena membuka lebar pertahanan Hungaria dengan energi tusukan yang diberikan Renato.
Tiga menit kemudian keputusan Santos itu membuahkan hasil ketika bola kiriman Rafa Silva membentur kaki pemain Hungaria untuk jatuh ke kaki Raphaël Guerreiro yang menyonteknya dan bola kembali terbelokkan arahnya sehingga mengecoh Gulasci untuk masuk ke gawangnya.
Tiga menit kemudian pada menit 87, Portugal mendapatkan hadiah penalti ketika Willi Orban menarik Rafa Silva di kotak penalti Hungaria yang tak ayal berbuah penalti dan sekaligus kartu kuning.
Ronaldo sukses mengeksekusi tendangan penalti ini ketika mengirim bola yang mengecoh Gulacsi bergerak ke arah yang salah sehingga Portugal menggandakan kedudukan 2-0.
Ronaldo kembali menciptakan gol setelah bermain satu dua dengan Rafa Silva, menyusul bola kiriman dari Renato Sanchez, yang diakhiri dengan gerakan mengecoh Gulasci untuk menciptakan gol ke-106 untuk Portugal. *ant
Komentar