Penalti Forsberg Bawa Swedia Bekuk Slowakia
SAINT-PETERSBURG, NusaBali
Gol penalti Emil Forsberg membawa Swedia mengalahkan Slowakia pada laga kedua Grup E Piala Eropa 2020 di Stadium Saint-Petersburg, Rusia, Jumat (18/6) malam Wita.
Pada babak pertama, kedua tim belum mampu menghasilkan gol alias imbang. Saat babak kedua, tim Swedia asuhanJanne Andersson mampu mencetak gol dari penalti Emil Forsberg dan menjadi satu-satunya ggol paga laga tersebut. Kemenangan itu membuat Swedia mengumpulkan empat poin, dan Slovakia tiga poin, hasil menang sebelumnya dari Polandia.
Tak seperti menghadapi Spanyol, Swedia bermain lebih terbuka saat menghadapi Slowakia. Mereka tak menumpuk para pemainnya di belakang. Strategi tersebut membuat laga berjalan menarik. Slowakia mencoba melakukan serangan-serangan melalui lini tengah dan sayap, namun selalu kandas.
Pada menit 22, pemain Swedia, Marcus Berg mendapat peluang usai mendapat umpan dari Carl Lustig. Sayang, sepakannya hanya menyisir tepi kanan gawang Slovakia. Peluang emas Slovakia diperoleh Juraj Kucka, usai mendapat umpan Lubomír Satka, namun tembakannya diblok kiper Swedia, Robin Olsen.
Dua menit jelang babak pertama usai, kapten Slowakia, Marek Hamsik melepaskan tembakan. Namun bola sepakannya melambung tinggi. Babak pertama ditutup tanpa gol.
Usai turun minum, Slovakia mencoba mengambil alih pertandigan. Ondrej Duda mencoba melepaskan tembakan dengan setelah menyambut umpan Peter Pekark. Hanya saja, bola sepakannya tak menuju gawang Swedia.
Sembilan menit kemudian giliran Swedia yang menancam gawang Slovakia. Ludwig Augustinsson berhasil menyundul umpan Sebastian Larsson. Sayang, bola tak menyasar target yang dituju.
Swedia mendapat hadiah penalti pada menit ke-77, setelah Martin Duravka menjatuhkan Robin Quaison dia area terlarang. Emil Forsberg yang maju sebagai eksekutor berhasil memaksimalkan penalti membuat skor berubah menjadi 1-0.
Slovakia mencoba mengejar ketertinggalan. Namun, upaya dua percobaan David Hancko selalu gagal. Kemenangan 1-0 dari Slovakia membuat Swedia menjaga asa lolos dari fase grup.
Forsberg sendiri tercatat sebagai algojo penalti paling produktif bagi klubnya, RB Leipzig dengan 17 gol. DIa juga pemegang rekor jumlah assist terbanyak dalam semusim di Liga Jerman, dengan 22 assist pada musim 2016/2017. Dia bergabang Leipzig sejak tahun 2005 dari Malmoe.*
Tak seperti menghadapi Spanyol, Swedia bermain lebih terbuka saat menghadapi Slowakia. Mereka tak menumpuk para pemainnya di belakang. Strategi tersebut membuat laga berjalan menarik. Slowakia mencoba melakukan serangan-serangan melalui lini tengah dan sayap, namun selalu kandas.
Pada menit 22, pemain Swedia, Marcus Berg mendapat peluang usai mendapat umpan dari Carl Lustig. Sayang, sepakannya hanya menyisir tepi kanan gawang Slovakia. Peluang emas Slovakia diperoleh Juraj Kucka, usai mendapat umpan Lubomír Satka, namun tembakannya diblok kiper Swedia, Robin Olsen.
Dua menit jelang babak pertama usai, kapten Slowakia, Marek Hamsik melepaskan tembakan. Namun bola sepakannya melambung tinggi. Babak pertama ditutup tanpa gol.
Usai turun minum, Slovakia mencoba mengambil alih pertandigan. Ondrej Duda mencoba melepaskan tembakan dengan setelah menyambut umpan Peter Pekark. Hanya saja, bola sepakannya tak menuju gawang Swedia.
Sembilan menit kemudian giliran Swedia yang menancam gawang Slovakia. Ludwig Augustinsson berhasil menyundul umpan Sebastian Larsson. Sayang, bola tak menyasar target yang dituju.
Swedia mendapat hadiah penalti pada menit ke-77, setelah Martin Duravka menjatuhkan Robin Quaison dia area terlarang. Emil Forsberg yang maju sebagai eksekutor berhasil memaksimalkan penalti membuat skor berubah menjadi 1-0.
Slovakia mencoba mengejar ketertinggalan. Namun, upaya dua percobaan David Hancko selalu gagal. Kemenangan 1-0 dari Slovakia membuat Swedia menjaga asa lolos dari fase grup.
Forsberg sendiri tercatat sebagai algojo penalti paling produktif bagi klubnya, RB Leipzig dengan 17 gol. DIa juga pemegang rekor jumlah assist terbanyak dalam semusim di Liga Jerman, dengan 22 assist pada musim 2016/2017. Dia bergabang Leipzig sejak tahun 2005 dari Malmoe.*
1
Komentar