Diskerpus Badung Gelar Lomba Menghafal Biografi Bung Karno

Lomba ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Bulan Bung Karno. Lomba tersebut diikuti oleh 20 perserta. “Tujuan diadakannya lomba ini guna meningkatkan wawasan tentang proklamator kemerdekaan Republik Indonesia serta memupuk jiwa nasionalisme di kalangan generasi muda,” kata Kepala Diskerpus Badung Ni Wayan Kristiani.

Menurutnya, Diskerpus Badung mempunyai kewajiban memperkenalkan Bung Karno kepada generasi muda dan selalu menggelorakan semangat perjuangan Soekarno melalui layanan perpustakaan Bung Karno. Melalui layanan ini diharapkan generasi muda dapat mengetahui perjuangan seorang Bung Karno. “Bung Karno pernah berkata seluruh waktuku ku habiskan untuk membaca. Inilah yang dipegang sebagai amanat untuk meningkatkan budaya literasi kepada seluruh masyarakat,” jelasnya.

Lebih lanjut dikatakan, kegiatan Bulan Bung Karno digelar selama dua hari. Hari pertama, atau pada Jumat (25/6) telah dibuka dengan lomba mewarnai lukisan wajah Bung Karno tingkat SD se-Badung. Dilanjutkan lomba menghafal biografi Bung Karno tingkat SMP se-Kabupaten Badung.

Kegiatan tersebut mendapat perhatian dari pimpinan Pemkab Badung, dengan kehadiran Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa didampingi anggota DPRD Badung Ni Luh Kadek Suastiari, untuk memberikan semangat kepada para peserta lomba. Wabup Suiasa menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan lomba serangkaian Bulan Bung Karno yang diprakarsai Diskerpus Badung.

Menurut Wabup Suaisa, kegiatan ini sebagai salah satu wujud komitmen Pemkab Badung melaksanakan apa yang diamanatkan dalam Keputusan Gubernur dan Bupati Badung yang telah menetapkan bulan Juni setiap tahunnya sebagai Bulan Bung Karno. Kegiatan ini juga memiliki nilai penting, strategis, dan historis, karena dengan kegiatan lomba semacam ini para generasi muda baik SD maupun SMP setiap saat diberikan penegasan dan penekanan tentang nilai-nilai kesejarahan, nilai kehidupan berbangsa serta menggelorakan semangat nasionalisme sekaligus menghargai perjuangan para pahlawan. Terlebih Bung Karno sebagai sosok pendiri bangsa, sosok proklamator dan sosok yang melahirkan nilai dasar negara yaitu pancasila.

“Inilah nilai pentingnya, sehingga generasi kita nanti tidak tergerus, tertinggal oleh nilai kesejarahan bangsa, apalagi terkikis jiwa nasionalismenya. *ind