Pelantikan Sekda Jembrana Definitif Tunggu Persetujuan Mendagri

Sementara untuk pelantikan Sekda definitif tersebut, masih menunggu persetujuan dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri).  Pj Sekda Jembrana, I Nengah Ledang, Selasa (29/6) mengatakan sebelumnya dari Pemkab Jembrana telah mengirim nama 3 terbaik hasil seleksi lelang jabatan Sekda Jembrana untuk mendapat persetujuan ke KASN dan Mendagri. Dari pihak KASN sendiri telah memberi jawaban dan sudah menyetujui untuk proses penetapan Sekda definitif. "Nanti kita tunggu saja (Sekda definitif) saat pelantikan. Sudah oke dari KASN," ucap Ledang yang enggan menyebut siapa calon Sekda definitif.

Terkait jadwal pelantikan, kata Ledang, memang belum dipastikan dan masih menunggu persetujuan Mendagri. Namun, dirinya memperkirkan pelantikan Sekda definitif akan segera dilakukan. "Bisa dalam waktu dekat ini (pelantikan). Kalau sudah ada persetujuan Mendagri, segera dilantik," ujar Ledang yang juga Asisten I Setda Jembrana ini.

Ketika disinggung apakah pelantikan Sekda definitif nanti berbarengan dengan mutasi pejabat lainnya, Ledang mengatakan juga masih menunggu persetujuan Mendagri. Jika memang sudah ada persetujuan untuk mutasi pejabat, tidak menutup kemungkinan pelantikan Sekda definitif nanti berbarengan dengan mutasi pejabat. "Masih menunggu. Mudahan-mudahan hari ini (kemarin, red) sudah turun," ucapnya.

Untuk diketahui, ada tiga nama pejabat Pemkab Jembrana yang masuk tiga besar kandidat Sekda Jembrana. Di antaranya I Made Budiasa (Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Sumber Daya Manusia Jembrana), Ni Wayan Koriani (Inspektur pada Inspektorat Jembrana) dan I Made Dwi Maharimbawa (Kepala Dinas Perhubungan, Kelautan dan Perikanan Jembrana). Dari kasak-kusuk di internal Pemkab Jembrana, Bupati Tamba telah memilih Budiasa yang notabene peraih rangking teratas sebagai calon Sekda definitif.

Kandidat Made Budiasa adalah Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Jembrana, yang dalam proses lelang calon Sekda di Pansel menduduki rangking teratas dengan nilai kumulatif 87,53. Sedangkan kandidat Ni Wayan Koriani adalah Kepala Inspektorat Kabupaten Jembrana, yang dalam seleksi calon Sekda menduduki peringkat kedua dengan nilai kumulatif 81,58. Sementara I Made Dwi Maharimbawa adalah Kepala Dinas Perhubungan-Kelautan-Perikanan Kabupaten Jembrana, yang dalam seleksi calon Sekda menduduki peringkat ketiga nilai 80.00.

Kursi Sekda Jembrana sendiri kini tanpa tuan alias lowong sejak pejabat sebelumnya, I Made Sudiada, pensiun per 1 Januari 2021 lalu. Untuk mengisi kekosongan, Asisten I Setda Kabupaten Jembrana I Nengah Ledang ditunjuk merangkap sebagai Penjabat Sekda Jembrana, sejak 4 Januari 2021. Setelah 3 bulan dari penunjukan yang pertama, Nengah Ledang kembali diperpanjang jabatannya sebagai Penjabat Sekda Jembrana per 5 April 2021 lalu. *ode